Cakupan Imunisasi Campak di Sumenep Capai 91,3 Persen

3 hours ago 17

Dinkes Sumenep: Cakupan imunisasi campak 91,3 persen.

REPUBLIKA.CO.ID, SUMENEP, – Cakupan imunisasi campak di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur telah mencapai 91,3 persen dari target 73.969 anak per 19 September 2025. Informasi ini disampaikan oleh Ellya Fardasah, Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB) Sumenep, berdasarkan laporan dari 26 puskesmas di wilayah tersebut.

Imunisasi campak rubela, dilaksanakan serentak di daratan dan kepulauan, berhasil menjangkau sebanyak 67.557 anak. Rincian cakupan menunjukkan bahwa untuk sasaran usia 9-12 bulan, dari 3.404 anak, 79,6 persen telah diimunisasi. Sementara itu, untuk anak usia 12-47 bulan, cakupannya mencapai 87,9 persen dari target 31.237 anak.

Bagi anak usia 4-6 tahun, cakupan mencapai 97,5 persen dari target 26.308 anak. Sedangkan untuk anak berumur 7 tahun, cakupannya mencapai 90,2 persen dari 13.020 anak yang ditargetkan.

Puskesmas Giligenting meraih capaian tertinggi dengan 99,1 persen dari 1.565 anak. Sebaliknya, capaian terendah berada di Puskesmas Dungkek dengan 60,24 persen dari 2.362 anak yang telah diimunisasi.

Dinkes-P2KB Sumenep telah melakukan berbagai langkah, termasuk penyediaan vaksin dan logistik kesehatan yang memadai, serta koordinasi dengan pemerintah daerah dan sektor terkait. Edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya vaksinasi juga dilakukan, termasuk penyuluhan yang melibatkan tokoh lokal untuk meningkatkan kesadaran akan imunisasi.

Masyarakat diimbau untuk tidak panik dan tetap waspada terhadap gejala campak. Penting untuk segera berkonsultasi dengan fasilitas kesehatan terdekat jika mengalami gejala. Kepatuhan terhadap program imunisasi adalah langkah krusial dalam menanggulangi wabah ini.

Konten ini diolah dengan bantuan AI.

sumber : antara

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|