Gubernur Jabar Klaim Kebijakan Topang Pertumbuhan Ekonomi 5,2 Persen

4 hours ago 4

Dedi klaim kebijakannya topang pertumbuhan ekonomi Jabar 5,2 persen.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG, – Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, mengklaim bahwa kebijakan infrastrukturnya telah menopang pertumbuhan ekonomi Jawa Barat sebesar 5,20 persen secara tahunan. Pencapaian ini berlangsung selama sembilan bulan masa jabatannya.

Dalam pernyataannya di Bandung, pada Sabtu, Dedi menyoroti pembangunan jalan sepanjang 666 kilometer yang dibiayai dari pajak kendaraan. Ia menekankan bahwa infrastruktur yang baik akan meningkatkan mobilitas masyarakat dan barang, sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi.

"Kalau jalannya cepat rusak, maka akibatnya adalah anggaran pembangunan balik lagi ke jalan. Hal ini menghambat kita untuk berinvestasi lebih besar pada sumber daya manusia di masa depan," ujarnya.

Kebijakan pembangunan infrastruktur ini diimbangi dengan transparansi dalam pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Dedi melaporkan kondisi kas daerah setiap hari melalui media sosialnya.

Menurut data dari Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), pada triwulan III tahun 2025, nilai investasi di Jawa Barat mencapai Rp77,1 triliun, meningkat 36,34 persen dari tahun sebelumnya. Ini menyumbang 15,7 persen dari total investasi nasional.

Darwis Sitorus, Plt Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jawa Barat, menyatakan bahwa kebijakan pemerintah turut mendukung pertumbuhan ekonomi positif ini. "Mobilitas masyarakat, produksi padi yang meningkat, dan realisasi investasi PMA dan PMDN mendorong sektor konstruksi," jelasnya.

Dedi menyatakan bahwa kritik yang dialamatkan padanya dianggap sebagai motivasi untuk terus mawas diri dan fokus pada kepentingan rakyat Jawa Barat.

Konten ini diolah dengan bantuan AI.

sumber : antara

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|