Harianjogja.com, SLEMAN—Berada di puncak klasemen Pegadaian Championship 2025/2026, PSS Sleman yang akan bertandang ke markas PSIS Semarang diunggulkan dari segi klasemen. Meski memiliki keunggulan dari segi poin di papan klasemen, Super Elja enggan terlena dan mewaspadai kekuatan pasukan Laskar Mahesa Jenar.
Laga PSIS Semarang kontra PSS Sleman di pekan ke-6 Pegadaian Championship 2025/2026 akan tersaji pada Minggu (19/10/2025) di Stadion Jatidiri. Laskar Mahesa Jenar yang berada di dasar klasemen harus berhadapan dengan Super Elja yang berada di posisi puncak papan klasemen.
Meski unggul dari jumlah poin, bagi Pelatih Kepala PSS Sleman, Ansyari Lubis sepak bola tak bisa disamakan dengan hitung-hitungan matematika.
"Ya, artinya dari segi jumlah poin kami jauh melebihi dari Semarang, tetapi sepak bola tidak bisa seperti matematika, 1+1 langsung 2 gitu, enggak," ungkap Ansyari dalam Pre Match Press Conference pada Sabtu (18/10/2025).
Dari segi pemain, PSIS Semarang disebut Ansyari punya materi pemain yang bagus dan berkualitas. "Kami tahu PSIS Semarang juga punya pemain yang punya kualitas," ungkapnya.
Selain itu dari aspek permainan, Laskar Mahesa Jenar lanjut Ansyari memainkan sepak bola modern. Skema permainan yang dijalankan PSIS Semarang ini menurut Ansyari harus antisipasi.
Belum lagi, faktor PSIS yang bermain di kandang. Ansyari bilang jika bermain di kandang sendiri pasti membuat motivasi para pemain Laskar Mahesa Jenar juga tinggi. Motivasi tinggi dari PSIS Semarang ini lah yang kata Ansyari juga harus diimbangi para pemain PSS.
"Karena, biar bagaimanapun mereka sekarang bertindak sebagai tuan rumah. Mereka punya motivasi yang lebih dan kami berharap seluruh pemain ini harus kami antisipasi. Kami juga harus lebih dari semangat mereka," tandasnya.
Ansyari menegaskan jika posisi klasemen jangan sampai membuat pemain terlena. Pasalnya dia berpendapat jika semua tim yang berlaga di Championship musim ini punya kekuatan yang sama.
"Kami tahu PSIS Semarang posisinya di bawah, tapi ini jangan dijadikan buat pemain menjadi terlena. Karena siapapun yang di tim di Liga 2 sama punya kekuatan yang sama," ujarnya.
Fokus bermain dengan tanggung jawab ditekankan Ansyari kepada para pemainnya jelang laga kontra PSIS. "Jadi kami berharap seluruh pemain fokus, tanggung jawab, kerja keras," tegas pria yang akrab disapa uwak tersebut.
Gelandang PSS Sleman, Ichsan Pratama mengaku siap untuk menghadapi laga kontra PSIS. Para pemain diungkapkan Ichsan siap memberikan permainan maksimal dalam pertandingan. "Alhamdulillah, kami sebagai pemain sudah siap dan kami pun siap memaksimalkan setiap pertandingan untuk memenangkan pertandingan besok.