Ada Rumor Pungli di Program Makan Bergizi Gratis, Istana Buka Suara

4 hours ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - Isu pungutan liar atau pungli dalam Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) mencuat di media sosial. Merespons temuan itu, Juru Bicara Kantor Komunikasi Kepresidenan, Philips J. Vermonte menegaskan program MBG dijalankan secara resmi dan gratis di bawah koordinasi Badan Gizi Nasional (BGN), sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto.

"Kalau soal media sosial, kan katanya. Saya tidak bisa mengomentari apa yang ada di media sosial sementara ini. Yang jelas, kami fokus pada apa yang dijalankan pemerintah dan BGN sesuai prosedur yang ada," kata Philips saat ditemui usai peninjauan program MBG di Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri 5 Jakarta, Selasa (21/1/2025).

Philips kembali menegaskan bahwa Program MBG sepenuhnya gratis dan hanya dikelola oleh Badan Gizi Nasional. "Informasi terkait dapur, gizi, dan segala hal teknis ada di BGN, bukan di media sosial," tegasnya.

Saat ditanya apakah pemerintah akan menyelidiki isu pungli sebagaimana temuan masyarakat di media sosial tersebut, Philips menyatakan fokus utama pemerintah saat ini adalah memastikan program berjalan sesuai rencana.

"Menjalankan program yang sudah fix saja itu sudah sangat membutuhkan energi dan perhatian. Terkait hal-hal di media sosial, mudah-mudahan masyarakat semakin dewasa dalam menyikapinya," ucap Philips.

Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag), Dyah Roro Esti bersama Juru Bicara Kantor Komunikasi Presiden, Philips J. Vermonte di Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri 5 Jakarta, Selasa (21/1/2025). (CNBC Indonesia/Martya Sari Rizki)Foto: Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag), Dyah Roro Esti bersama Juru Bicara Kantor Komunikasi Presiden, Philips J. Vermonte di Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri 5 Jakarta, Selasa (21/1/2025). (CNBC Indonesia/Martya Sari Rizki)
Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag), Dyah Roro Esti bersama Juru Bicara Kantor Komunikasi Presiden, Philips J. Vermonte di Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri 5 Jakarta, Selasa (21/1/2025). (CNBC Indonesia/Martya Sari Rizki)

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan (Zulhas) juga telah menegaskan hal yang sama. Melalui akun Instagram resminya, Zulhas meminta masyarakat untuk melaporkan jika menemukan pungutan liar atau aksi penipuan yang mengatasnamakan program MBG.

"Tidak ada pungutan dalam bentuk apapun terkait program makan bergizi gratis. Jika ada oknum yang mencoba menjual janji menjadi penyedia program MBG tapi meminta uang di awal, maka wajib dilaporkan. Itu penipuan," tegas Zulhas melalui akun Instagram resminya, dikutip Selasa (21/1/2025).

Zulhas sebelumnya juga mengungkapkan bahwa pemerintah telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp71 triliun untuk program MBG pada tahun 2025. Kata dia, pemerintah ingin membantu masyarakat, bukan membebani mereka dengan pungutan tambahan.

"Jadi tidak mungkin ada pemerintah yang minta-minta, nggak ada. Orang memberi anggaran begitu besar," ujarnya.

Untuk itu, Zulhas kembali mengimbau agar masyarakat melaporkan oknum yang tak bertanggung jawab kepada aparat kepolisian.

"Kalau ada oknum-oknum yang menamakan siapapun yang meminta biaya itu pasti penipu dan tidak benar, laporkan kepada aparat penegak hukum. Hati-hati, sekali lagi, tidak ada pungutan apapun, ini semua dari pemerintah," pungkasnya.


(wur)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Jika Tak Ada Susu, Daun Kelor & Telur Bisa Jadi Solusi!

Next Article Tegas! Prabowo Minta Menteri yang Tolak MBG Mundur, Ini Alasannya

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|