Asing Masih Net Sell, Ini Saham yang Jadi Korban

1 day ago 8

Jakarta, CNBC Indonesia — Setelah melewati pekan yang penuh gejolak, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menguat di zona hijau pada akhir pekan. Indeks ditutup naik 0,13% di posisi 6.262,22 pada perdagangan Jumat (11/4/2025).

Pada perdagangan Jumat (11/4/2025), saham konglomerat menjadi penyelamat IHSG. Emiten milik Bakrie dan Salim, yakni PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) menyumbang 8,29 indeks poin. Lalu saham Salim lainnya, PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) berkontribusi 8 indeks poin.

Selain itu, saham Prajogo Pangestu yakni PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) juga menjadi pengungkit IHSG dengan sumbangsih 5,78 indeks poin. Lalu ada juga saham bank jumbo, BMRI dan BBNI yang menyumbang 6,7 indeks poin dan 4,75 indeks poin.

Saham PT Bank Mandiri (BMRI) dan PT Bank Negara Indonesia (BBNI) mengalami kenaikan seiring dengan rencana pembagian dividen.

Sementara itu, investor asing tercatat melakukan penjualan bersih sebesar Rp214,36 miliar di seluruh pasar dan sebesar Rp258,97 miliar di pasar negosiasi dan tunai. Di samping itu, mereka juga melakukan pembelian bersih sebesar Rp44,61 miliar di pasar reguler.

BMRI dan BBRI menjadi saham dengan net sell asing terbesar, yakni masing-masing Rp 301,07 miliar dan Rp 125,8 miliar. Selengkapnya, mengutip Stockbit berikut 10 saham dengan net foreign sell terbesar pada perdagangan Jumat: