Harianjogja.com, DENPASAR—Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BBMKG) Wilayah III Denpasar menerbitkan peringatan dini potensi angin kencang di sejumlah wilayah Bali pada 27–29 Desember 2025.
Kecepatan angin diperkirakan berkisar antara 4 hingga 45 kilometer per jam. Pada 27 Desember, angin kencang berpotensi terjadi di Badung, Buleleng, Gianyar, Jembrana, Karangasem, Klungkung, dan Kota Denpasar.
Potensi serupa diprakirakan berlanjut pada 28 dan 29 Desember 2025 di wilayah Badung, Denpasar, Gianyar, Karangasem, Klungkung, dan Tabanan. BBMKG juga mengeluarkan peringatan hujan sedang hingga lebat yang berpotensi memicu banjir, longsor, dan pohon tumbang.
"Angin diperkirakan bertiup dengan kecepatan 4-45 kilometer per jam," kata Prakirawati BBMKG Wilayah III Diana Siregar di Denpasar, Bali, Sabtu.
BBMKG Denpasar telah memetakan kabupaten/kota di Bali yang diperkirakan mengalami angin kencang pada 27 Desember 2025, yakni Kabupaten Badung, Buleleng, Gianyar, Jembrana, Karangasem, Klungkung, dan Kota Denpasar.
Kemudian pada 28 Desember 2025 diperkirakan di Badung, Gianyar, Karangasem, Klungkung, Tabanan, dan Kota Denpasar.
Selanjutnya pada 29 Desember 2025 diperkirakan terjadi di Badung, Denpasar, Gianyar, Karangasem, Klungkung, dan Tabanan.
Sementara itu, BBMKG Denpasar juga menerbitkan peringatan dini hujan pada level peringatan waspada dengan intensitas sedang hingga lebat pada 27 Desember 2025 di Badung, Denpasar, Bangli, Buleleng, Jembrana, Karangasem, Tabanan, dan Klungkung.
Kemudian pada 28 Desember 2025 untuk level waspada di Bangli, Karangasem, Tabanan, dan Buleleng, serta pada 29 Desember 2025 di Bangli, Buleleng, dan Karangasem.
Wilayah tersebut berpotensi terdampak bencana hidrometeorologi di antaranya banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang akibat cuaca ekstrem.
Sementara itu, BMKG sebelumnya mendeteksi terbentuknya bibit Siklon Tropis 96S di Samudera Hindia selatan Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 24 Desember 2025.
BMKG telah membarui peringatan dini terkait bibit siklon itu pada Jumat (26/12) pukul 20.00 WITA yang diperkirakan memiliki peluang sedang untuk menjadi siklon tropis dalam 24 jam mendatang.
Ada pun masyarakat dapat memantau informasi cuaca dari media sosial di antaranya Instagram @bmkgbali atau melalui aplikasi @infoBMKG.
Masyarakat juga dapat membarui informasi cuaca maritim pada laman bbmkg3.bmkg.go.id atau maritim.bmkg. go.id. Masyarakat diimbau meningkatkan kewaspadaan terhadap cuaca ekstrem dan terus memantau informasi resmi dari BMKG guna meminimalkan risiko bencana hidrometeorologi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
