Di World Expo 2025 Osaka, Investor Ungkap Ketertarikannya pada RI

4 days ago 10

Jakarta, CNBC Indonesia - Indonesia berpartisipasi dalam World Expo 2025 Osaka dan diketahui sejumlah investor Jepang tertarik berinvestasi di Indonesia. Chairman ISHA, Hiroaki Yumoto mengharapkan dapat bekerja sama dengan negara-negara di ASEAN, termasuk Indonesia, demi kemajuan industrinya.

"Kami memiliki koneksi yang sangat kuat dalam bidang lingkungan, ekonomi hijau, dan investasi hijau. Baik dengan universitas, para insinyur, maupun perusahaan kecil dan menengah di Osaka, yang merupakan kota dengan konsentrasi teknologi industri terbaik di dunia," ungkap Yumoto dikutip Rabu (28/5/2025).

Dengan koneksi kuat dengan perusahaan teknologi industri terbaik di bidang lingkungan, ekonomi hijau, hingga investasi hijau. Sayangnya, teknologi terbaik ini terancam terhenti di Jepang karena mulai banyak pabrik yang tutup akibat kekurangan generasi muda. Untuk itu, dia mengharapkan generasi muda dari negara lain bisa mempelajari keunggulan teknologi tersebut, dan menerapkannya di negara masing-masing.

"Saya sangat berharap dapat bekerja sama dengan negara-negara ASEAN demi memajukan industri di negara masing-masing," ungkap dia.

Sementara itu, Wakil Gubernur Jawa Timur (Jatim), Emil Dardak mengatakan siap menyambut investasi yang datang. Emil menilai ketertarikan terhadap Jatim bisa mendatangkan potensi besar, dari sisi investasi dan transfer teknologi. Melalui kolaborasi ini, Indonesia bisa menyerap teknologi terkini yang mampu membuat industri manufaktur semakin kompetitif.

"Meski size atau ukuran investasi mereka mungkin tidak dalam skala besar seperti ratusan miliar atau triliunan, tetapi sebenarnya ini potensi yang sangat besar karena mereka membawa teknologi yang meningkatkan daya saing. Kalau berkolaborasi dengan pelaku usaha yang ada di Jawa Timur maupun Indonesia, ini akan membuat basis manufaktur dan industri kita semakin kompetitif," rinci Emil.

Belakangan ini, menurutnya Pemprov Jatim pun mulai membicarakan potensi kerja sama bisnis dengan Jepang, bersama dengan asosiasi dan kawasan industri. Dengan begitu ketertarikan para investor Jepang bisa disambut tepat sesuai dengan ketentuan penanaman modal asing.

"Kami juga meyakini ada jalan untuk menyederhanakan prosedur dan meningkatkan sinergi," ungkapnya.

Sebagai informasi, Jatim memiliki ekonomi khusus manufaktur, digital, dan pariwisata yang memiliki karakter berbeda. Kawasan ekonomi khusus ini pun diharapkan dapat menarik minat investor asing sesuai dengan bidangnya masing-masing.

Untuk diketahui, World Expo 2025 Osaka, Indonesia berkesempatan menyelenggarakan National Day Indonesia di World Expo 2025 Osaka pada Selasa (27/5/2025) di National Day Hall. Acara ini menjadi momen penting bagi Indonesia untuk secara resmi merayakan keikutsertaan dalam Expo ini dengan menampilkan keragaman dan kekayaan budaya bangsa kepada dunia.

Momen ini sekaligus menunjukkan semangat kerja sama global melalui penguatan hubungan persahabatan dan kolaborasi antara Indonesia dengan Jepang dan negara lainnya.

National Day Indonesia di World Expo 2025 Osaka juga menjadi sarana memperkenalkan potensi, inovasi, kemajuan, sekaligus sebagai ajang promosi produk-produk Indonesia kepada dunia.


(dpu/dpu)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Pengangguran Naik di Awal Prabowo Menjabat, Bappenas Buka Suara

Next Article Batas Penyampaian Revisi Anggaran ke Kemenkeu Diundur Jadi 21 Februari

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|