REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyelenggaraan Free Fire World Series (FFWS) Global Finals 2025 di Jakarta tak hanya menjadi ajang kompetisi e-sports terbesar di dunia, tetapi juga momentum untuk mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif Indonesia. Melalui berbagai kolaborasi lintas sektor, Garena berupaya menunjukkan industri gim dapat menjadi motor penggerak baru bagi kreativitas anak muda Tanah Air.
Game Producer Free Fire Indonesia, Christiandy Franciscus, mengatakan Garena selaku pengembang FF ingin memposisikan diri sebagai bagian integral dari ekosistem kreatif nasional. Salah satu langkah nyata dilakukan dengan menggandeng sejumlah pelaku industri kreatif, mulai dari Guru Batik, musisi Weird Genius, hingga seniman visual Muklay dan Tahilalats.
Tidak ada kode iklan yang tersedia."Kami ingin menginspirasi anak-anak muda Indonesia untuk terus berkarya secara kreatif. E-sports bukan sekadar game, tapi bagian dari ekonomi kreatif yang bisa mengangkat budaya dan potensi lokal ke kancah global," kata Christiandy saat diwawancara seusai penyambutan para atlet e-sports di kawasan Senayan, Senin (27/10/2025).
Saat ditanya mengenai potensi pendapatan dari FFWS Global Finals 2025, Christiandy menyatakan fokus utama Garena bukan pada aspek komersial. Akan tetapi, pada nilai sosial dan budaya yang ingin dibangun melalui acara tersebut.
"Kalau kita bicara soal pendapatan, tentu akan ada dampak ekonomi yang positif dari sektor pariwisata, akomodasi, hingga industri kreatif. Tapi fokus utama kami bukan di situ. Kami ingin FFWS ini menjadi selebrasi komunitas, ajang silaturahmi, dan wadah bagi para talenta muda Indonesia untuk berkembang, baik di bidang e-sports maupun industri kreatif," kata Christiandy.
la mengungkapkan lebih dari 50 komunitas Free Fire dari berbagai daerah di Indonesia akan hadir di Indonesia Arena. Menurutnya, kehadiran ribuan penggemar dan komunitas FF juga akan memberikan efek ganda bagi sektor ekonomi lokal.
"Kita melihat efek jangka panjangnya. Ketika e-sports berkembang, ekosistem pendukungnya juga tumbuh mulai dari desain, musik, konten kreatif, hingga budaya lokal yang bisa diangkat ke level global," kata dia.
Gelaran FFWS Global Finals 2025 akan dihelat pada 31 Oktober sampai 15 November 2025 mendatang di Indonesia Arena, Jakarta. Akan ada 18 tim dari seluruh dunia yang ikut serta dalam turnamen ini. Di antaranya akan ada dua tim dari Indonesia yaitu EVOS Divine dan RRQ Kazu.

3 hours ago
1












































