FOTO Internasional
Reuters, CNBC Indonesia
07 February 2025 06:38

Warga Palestina yang mengungsi telah kembali ke kamp pengungsi Jabalia di Gaza. Mereka masih berjuang keras hanya untuk mendapati kekurangan air yang parah akibat hancurnya sebagian besar sumur air selama perang. (REUTERS/Mahmoud Issa)

Orang-orang terlihat mengantre dengan jerigen setelah berjalan jauh, untuk mendapatkan air dari salah satu dari lima sumur yang masih berfungsi. (REUTERS/Mahmoud Issa)

Sebelum 7 Oktober, terdapat 30 sumur besar yang masing-masing mampu memproduksi 100 meter kubik air per jam. Namun, sekitar 25 sumur rusak selama perang, sehingga hanya lima sumur yang tersisa, kata seorang teknisi air distrik kepada Reuters. (Tangkapan Layar Video Reuters/)

Banyak warga Palestina terpaksa menggali sumur darurat yang terendam, untuk memperoleh air minum dan kebersihan pribadi, di tengah reruntuhan bangunan dan puing-puing. (Tangkapan Layar Video Reuters/)