Jakarta, CNBC Indonesia — Pada perdagangan Jumat (11/4/2025), saham konglomerat menjadi penyelamat IHSG. Emiten milik Bakrie dan Salim, yakni PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) menyumbang 8,29 indeks poin. Lalu saham Salim lainnya, PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) berkontribusi 8 indeks poin.
Selain itu, saham Prajogo Pangestu yakni PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) juga menjadi pengungkit IHSG dengan sumbangsih 5,78 indeks poin. Lalu ada juga saham bank jumbo, BMRI dan BBNI yang menyumbang 6,7 indeks poin dan 4,75 indeks poin.
Saham PT Bank Mandiri (BMRI) dan PT Bank Negara Indonesia (BBNI) mengalami kenaikan seiring dengan rencana pembagian dividen. Cum date BMRI dilaksanakan hari ini 11 April 2025, sedangkan BBNI pada 14go April 2025.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil ditutup di zona hijau di akhir pekan lalu setelah melewati pekan yang penuh gejolak. Indeks ditutup naik 0,13% di posisi 6.262,22 pada perdagangan Jumat (11/4/2025).
Sementara itu, investor asing tercatat melakukan penjualan bersih sebesar Rp214,36 miliar di seluruh pasar dan sebesar Rp258,97 miliar di pasar negosiasi dan tunai. Di samping itu, mereka juga melakukan pembelian bersih sebesar Rp44,61 miliar di pasar reguler.
Adapun sejumlah saham tercatat menjadi incaran asing. BBCA membukukan net foreign buy terbesar dengan Rp 224,65 miliar. Lalu diikuti oleh BBNI Rp 70,4 miliar dan ANTM Rp 65,28 miliar.
Mengutip Stockbit, berikut 10 saham dengan net foreign buy terbesar pada perdagangan Jumat!
- PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) - Rp 224,65 miliar
- PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) - Rp 70,40 miliar
- PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) - Rp 65,28 miliar
- PT Bumi Resources Tbk. (BRMS) - Rp 45,92 miliar
- PT Adaro Andalan Indonesia Tbk. (AADI) - Rp 31,74 miliar
- PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA) - Rp 30,33 miliar
- PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) - Rp 20,45 miliar
- PT Amman Mineral Internasional Tbk. (AMMN) - Rp 20,19 miliar
- PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) - Rp 18,14 miliar
- PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (CPIN) - Rp 16,80 miliar
(mkh/mkh)
Saksikan video di bawah ini:
Video: Rupiah Terus Melemah, Sentuh Rp16.900 per Dolar AS
Next Article Intip Belanja Saham Asing Saat IHSG Lesu, Ada PTRO & GOTO