Pemkab OKU buka Sekolah Rakyat Menengah Atas.
REPUBLIKA.CO.ID, BATURAJA, – Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, telah meresmikan Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 45 OKU. Sekolah ini dibuka untuk memberikan akses pendidikan bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu dan putus sekolah di wilayah tersebut.
Wakil Bupati OKU, Marjito Bahri, mengungkapkan bahwa pembukaan sekolah ini merupakan bagian dari program strategis nasional yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto melalui Kementerian Sosial (Kemensos) RI. Tujuannya adalah untuk meningkatkan pemerataan akses pendidikan di seluruh Indonesia.
SRMA 45 OKU menempati bekas Gedung Bandiklat BKPSDM OKU di Kelurahan Sepancar Lawang Kulon, Kecamatan Baturaja Timur. Dengan beroperasinya sekolah ini, pemerintah daerah berharap dapat mengurangi angka putus sekolah secara signifikan dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Kabupaten OKU.
Menurut Kepala SRMA 45 OKU, Eis Nina Marlina, peresmian ini juga menandai dimulainya kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) bagi siswa baru yang akan berlangsung selama dua pekan. Hingga saat ini, 90 siswa telah terdaftar dari target 100 murid, sebagian besar berasal dari keluarga miskin ekstrem.
Sistem pembelajaran di SRMA 45 OKU mengadopsi konsep boarding school, di mana siswa tinggal di asrama yang disediakan. "Kami menyediakan asrama, makanan, serta kebutuhan dasar lain agar siswa dapat fokus belajar tanpa memikirkan beban hidup," jelas Eis.
SRMA 45 OKU memberikan pendidikan formal setara Sekolah Menengah Atas (SMA) dan bukan program paket, sehingga lulusannya akan memperoleh ijazah resmi seperti sekolah umum lainnya.
Konten ini diolah dengan bantuan AI.
sumber : antara