Ramalan Ngeri Baba Vanga soal Perang Israel-Iran, Pintu Gerbang PD3?

5 hours ago 2

Jakarta, CNBC Indonesia - Ketegangan yang meningkat antara Israel dan Iran memunculkan kembali ramalan mengerikan Baba Vanga soal pecahnya perang besar di Eropa pada tahun 2025, yang disebut-sebut sebagai awal Perang Dunia 3.

Baba Vanga, peramal buta asal Bulgaria yang meninggal tahun 1996, meramalkan bahwa "konflik besar antara Timur dan Barat" akan dimulai setelah keruntuhan Suriah.

Ramalan tersebut kini kembali menjadi sorotan di tengah eskalasi konflik di Timur Tengah dan masih berlangsungnya perang Rusia-Ukraina.

"Begitu Suriah jatuh, perkirakan akan terjadi perang besar antara Barat dan Timur. Pada musim semi, perang di Timur akan dimulai dan akan terjadi Perang Dunia 3. Perang di Timur yang akan menghancurkan Barat," kata Vanga seperti dikutip para pengikutnya, seperti dikutip Metro pada Kamis (19/6/2025).

Ramalan ini dipandang sejumlah kalangan sebagai pertanda potensi konflik lebih luas yang melibatkan kekuatan besar dunia, terutama dengan meningkatnya keterlibatan negara-negara besar di konflik Israel-Iran.

Sejak 13 Juni lalu, Iran dan Israel telah terlibat dalam eskalasi paling parah hingga saat ini. Israel menyerang Negeri Persia itu secara besar-besaran dan menewaskan sejumlah jenderalnya.

Israel menggempur hampir seluruh fasilitas nuklir dan militer Iran, mencakup reaktor Arak, Natanz, Isfahan, dan pangkalan IRGC, menghancurkan 35-40% stok misil Iran.

Sebagai balasan, Iran telah meluncurkan sekitar 400 misil balistik dan 1.000 drone ke wilayah Israel, termasuk serangan ke Soroka Hospital di Beersheba dan kawasan sipil seperti Tel Aviv dan Haifa.

Konflik ini kian meluas dengan meningkatnya ketegangan sipil, evakuasi skala internasional, dan ancaman militer lebih lanjut dari AS dan Rusia di tengah upaya diplomasi internasional.

Ramalan Suram Baba Vanga

Meski prediksi Baba Vanga kerap menuai skeptisisme, sebagian pengikutnya percaya ia telah meramalkan beberapa peristiwa besar dunia, seperti serangan 11 September, kematian Putri Diana, dan bahkan terpilihnya Barack Obama sebagai Presiden Amerika Serikat ke-44.

Ramalan Vanga untuk tahun 2025 tak hanya soal perang, tapi juga menyebutkan kemungkinan munculnya energi bersih baru, telepati, hingga kontak manusia dengan alien dalam sebuah ajang olahraga besar.

Namun, tidak semua ramalan Vanga terbukti benar. Ia pernah salah memprediksi final Piala Dunia 1994 dan meramalkan kehancuran Eropa akibat konflik nuklir yang tak pernah terjadi.

Meski demikian, bayangan perang besar yang diucapkan hampir tiga dekade lalu kini kembali menghantui dunia.


(luc/luc)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Pesan Terbaru Paus Leo XIV ke Warga Bumi, Singgung Perang Dunia 3

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|