SBY Ingatkan Prabowo: Jangan Ada Inefisiensi di Program MBG!

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Indonesia ke-6 Susilo Bambang Yudhohono (SBY) memberikan pesan penting kepada pemerintahan Presiden Prabowo Subianto terkait dengan program makan bergizi gratis (MBG).

SBY menilai program MBG adalah program yang bagus untuk pembentukan SDM Indonesia dan ini juga menyangkut kesejahteraan masyarakat.

"Tentang MBG saya melihatnya begini, itu janji kampanye Presiden Prabowo. Banyak kandidat, banyak sekali janji, yang ditepati sedikit sekali. Beliau memilih berjanji dan ditepati," ungkap SBY dalam wawancara khusus dengan CNBC Indonesia TV, dalam program Squawk Box, Senin (17/2/2025).

SBY pun berharap pemerintah bisa menjalankan dan menyukseskan program MBG ini sesuai kemampuan APBN dan tujuannya. Pasalnya, dia yakin jika program ini dijalankan dengan benar secara konsep dan sistemnya, maka akan ada tambahan gerak bagi ekonomi lokal.

"It creates more jobs dan ada daya beli," ujarnya.

Oleh karena itu, dia berpesan kepada pemerintahan Presiden Prabowo untuk mengimplementasikan program MBG ini dengan baik dan benar. Dia meminta tidak ada inefisiensi dalam implementasi program MBG.

"Pastikan tidak ada ceruk inefisiensi dalam implementasi MBG. Jangan ada kebocoran di sana sini, (karena) justru yang lain mengalah untuk ini, jadi jangan sampai ada inefisiensi," tegasnya.

Sebelumnya, pemerintah telah melakukan penambahan anggaran sebesar Rp 100 triliun bagi program MBG yang semula hanya mematok budget Rp 71 triliun.

Tambahan anggaran untuk program andalan Presiden Prabowo Subianto itu disampaikan langsung oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Dia mengatakan, penambahan anggaran MBG itu ialah untuk melipatgandakan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG). SPPG itu merupakan dapur tempat memasak menu makanan yang dibagikan dalam program MBG.

Ditambah Rp 100 triliun maka jadi Rp171 triliun, jumlah sentranya akan meningkat, maka saya berharap ini akan menimmbulkan multiplier yang luar biasa bagi UMKM di seluruh Indonesia," kata Sri Mulyani.

(haa/haa)

Next Article Prabowo: Apa Gunanya RI Anggota G20, Kalau Anak-Anaknya Kurang Makan