Stok BBM Shell dan BP Masih Kosong, Bahlil Ungkap Alasannya

4 hours ago 2

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia menegaskan, bahwa pihaknya sudah memberikan persetujuan impor produk Bahan Bakar Minyak (BBM) untuk badan usaha swasta. Hal tersebut menyusul langkanya BBM di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) milik swasta yakni BP-AKR dan Shell Indonesia.

Menurut Bahlil pemerintah telah memberikan persetujuan izin impor sejak Januari 2025. Sehingga, perizinan seharusnya bukan lagi menjadi kendala bagi para badan usaha tersebut untuk mendistribusikan produk BBM-nya.

"Tanya mereka. Karena dari kami (perizinan) impor sudah selesai. Sejak Januari ya," kata dia ditemui di Gedung Kementerian ESDM, dikutip Selasa (4/2/2025).

Bahlil menegaskan proses pendistribusian BBM badan usaha swasta di luar kendali Kementerian ESDM. Hanya saja, pemerintah akan terus memastikan ketersediaan pasokan BBM nasional melalui PT Pertamina (Persero).

"Artinya untuk konsumsi masyarakat itu nggak ada masalah. Bahwa ada perusahaan-perusahaan yang mungkin belum menjalankan atau mungkin barangnya masih dalam perjalanan, itu rusak dari mereka. Tapi yang jelas tugas saya adalah menjamin rakyat mendapat BBM," ujarnya.

Berdasarkan pantauan CNBC Indonesia, sampai Selasa Malam (4/02/2025), SPBU Shell di wilayah Kuningan kosong. Begitu juga SPBU Shell di wilayah Mampang, Jakarta Selatan.

Sementara itu dengan SPBU BP Di SPBU BP Graha Raya terpantau hanya menjual satu produk BBM-nya, yaitu BP Ultimate Diesel. Sementara produk BBM lainnya, baik BP 92, BP Ultimate kosong.

Di daerah Lenteng Agung, Jakarta Selatan, juga terpantau semua produk BBM di SPBU BP kosong. Sementara di Wilayah Pancoran BP hanya menjual produk BBM BP Ultimate Diesel.

Sebelumnya, President Director & Managing Director Mobility Shell Indonesia, Ingrid Siburian menyampaikan bahwa kekosongan stok BBM di beberapa SPBU Shell tersebut disebabkan oleh kendala dalam pengadaan dan penyaluran BBM.

"Shell Indonesia ingin menginformasikan bahwa saat ini terdapat kendala dalam pengadaan dan penyaluran produk bahan bakar minyak (BBM) dan Shell Indonesia senantiasa berkoordinasi dengan pemangku kepentingan terkait untuk memastikan ketersediaan produk BBM di SPBU Shell secepatnya," ujarnya kepada CNBC Indonesia, dikutip Jumat (31/1/2025).

Meski beberapa produk BBM mengalami stok kosong, ia memastikan bahwa Shell tetap beroperasi untuk melayani pelanggan dengan layanan lain yang tersedia. Misalnya seperti layanan Shell Select dan bengkel. "Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi," kata Ingrid.


(pgr/pgr)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Harga BBM di Seluruh SPBU RI Resmi Naik

Next Article Detik-Detik Ledakan Dahsyat Truk Tangki BBM, Ratusan Orang Tewas

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|