Harianjogja.com, JOGJA—Kabar baik datang dari kondisi Donny Warmerdam, pemain PSIM Jogja, yang mengalami cedera Fraktur Weber. Perkembangan cedera kini telah memasuki tahap pemulihan krusial setelah pelepasan gips.
Dokter tim PSIM, Hansel, memberikan pembaruan mengenai kondisi pemain tersebut.
"Kondisi Donny kita sudah cek ke dokter, per tanggal 10 Oktober kemarin sudah lepas gips. Setelah itu, lanjut ke fase berikutnya, yaitu pemulihan selama 4-8 minggu," jelas Hansel, dikutip dari keterangan resmi klub, Selasa (14/10/2025).
Proses pemulihan ini sangat penting dan dipantau secara intens oleh Hansel, tim medis, dan Rumah Sakit Bethesda, Kota Jogja, untuk menentukan waktu pasti kembalinya Donny ke lapangan hijau.
"Kalau fase pemulihannya itu lancar, kita bisa lanjut lagi sampai minggu ke-12. Setelahnya, jika dari Donny sudah tidak ada keluhan dan dari dokter sudah oke, Donny bisa balik main ke lapangan," ungkap Hansel.
Program latihan khusus telah disiapkan untuk memastikan pemulihan yang efektif.
"Program khusus untuk Donny ada dan disesuaikan dengan fase pemulihannya. Untuk awal ini, kita fokus mengembalikan gerakannya dan massa otot yang hilang," tutur Hansel.
Setelah pengembalian massa otot berhasil, tim medis bersama tim pelatih PSIM akan merancang program fisik pasca-cedera. "Kalau program ini lancar, kita bisa lanjut ke latihan lari, beban, dan balik main di lapangan," jelasnya.
Meskipun tim medis akan mengupayakan perawatan intensif agar pemain asal Belanda itu cepat pulih, estimasi waktu bermain profesional sudah ditetapkan.
"Estimasi paling optimistis, Donny bisa main lagi sekitar Januari atau putaran kedua," pungkas dokter tim PSIM tersebut.
Para penggemar PSIM Jogja tentu berharap proses pemulihan cedera Fraktur Weber Donny berjalan lancar agar ia segera kembali prima dan membawa tim meraih hasil terbaik di sisa kompetisi.
Donny Warmerdam mengalami cedera serius di bagian pergelangan kaki kirinya pada bulan September 2025. Pelatih PSIM Jogja, Jean-Paul van Gastel bahwa Donny Warmerdam cedera dan harus absen beberapa bulan pada 17 September 2025.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News