85 Perusahaan Raih Proper Emas, Ini Daftarnya

3 hours ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) kembali memberikan anugerah lingkungan bagi perusahaan dan founder perusahaan yang telah menjalankan praktik-praktik terbaik dalam menjaga dan mengelola lingkungan hidup. Yaitu, Penghargaan Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan (PROPER) yang digelar setiap tahun, dengan menggunakan sejumlah parameter.

Kali ini, ada 4.495 perusahaan yang ikut dalam pelaksanaan PROPER atau yang dinilai praktik pengelolaan lingkungan hidupnya selama tahun 2024.

Ada 4 kriteria anugerah PROPER, yaitu Emas sebagai peringkat tertinggi alias dinilai menjalankan praktik-praktik terbaik dalam menjaga lingkungan hidup. Disusul kategori Hijau, Biru, Merah, dan Hitam sebagai kriteria terendah atau terburuk dalam menjaga lingkungan hidup.

Dari 4.495 perusahaan tersebut, sebanyak 85 perusahaan mendapat PROPER Emas, 227 perusahaan PROPER Hijau, 2.649 perusahaan PROPER Biru, 1.313 perusahaan PROPER Merah, dan 16 perusahaan dapat PROPER hitam.

Berikut daftar perusahaan yang mendapat PROPER Emas:

1. PT PLN Indonesia Power PLTP Kamojang Darajat
2. PT Pertamina Geotherlam Energy Area Kamojang
3. PT PLN Indonesia Power PLTGU Semarang
4. PT PLN NUsantara Power Unit Pembangkit Gresik
5. PT PLN Nusantara Power Up Muara Karang
6. PT PLN Indonesia Power PLTGU Cilegon
7. PT PLN Indonesia Power PLTGU Keramasan
8. PT PLN Indonesia Power PLTGU Grati
9. PT PLN Indonesia Power PLTGU Indralaya
10. PT PLN Indonesia Power PLTGU Priok
11. PT PLN Indonesia Power PLTP Gunung Salak
12. PT PLN Indonesia Power PLTA Mrica
13. PT PLN Indonesia Power PLTP Lahendong Unit 1 dan 2
14. PT PLN Indonesia Power PLTA Saguling
15. PT PLN Indonesia Power PLTG Pemaron
16. PT Pertamina Geothermal Energy Area Ulubelu
17. PT Bio Farma (Persero)
18. PT Kilang Pertamina Internasional Refinery Unit III Plaju
19. PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero)
20. PT Pertamina Patra Niaga - Aviation Fuel Terminal Ngurah Rai
21. PT Sahabat Mewah dan Makmur
22. PT Pertamina Patra Niaga - Integrater Terminal Makassar
23. PT Austindo Nusantara Jaya Agri
24. PT Pertamina Patra Niaga - Aviation FT Bandara International Lombok (BIL)
25. PT Panca Amara Utama
26. PT PLN Indonesia Power PLTU Suralaya
27. PT Adaro Indonesia
28. PT Pertamina Patra Niaga - Aviation Fuel Terminal Pattimura
29. PT Pertamina Gas - Area Jawa bagian Barat
30. PT Arutmin Indonesia Tambang Kintap
31. PT Pertamina Patra Niaga Terminal Adi Sumarmo
32. PT Tirta Investama Mambal
33. PT Polytama Propindo
34. PT Pertamina Patra Niaga Terminal Hang Nadim
35. PT PJB UBJ O&M PLTU Rembang
36. PT Pupuk Iskandar Muda
37. PT Pertamina Patra Niaga Terminal Supadio
38. PT PLN Indonesia Power PLTDG Pesanggaran
39. PT Indocement Tunggal Prakarsaa Pabrik Palimanan
40. Pertamina Patra Niaga Balikpapan
41. PT Petrokimia Gresik
42. PT Pertamina Gas Area Kalimantan SKH Bontang
43. PT Austino Nusantara Jaya Agri Siais
44. ⁠PT PLN Indonesia Power PLN Banten 1 Suralaya
45. PT Pertamina Patra Niaga - Integrated Terminal Semarang
46. PT Pupuk Kujang
47. PT Pertamina Patra Niaga Fuel Terminal PAre Pare
48. PT PLN (Persero) Pembangkitan Tanjung Jati B
49. PT Solusi Bangun Andalas
50. PT PLN Power PLTU Banten 3 Lontar
51. PT Pertamina Patra Niaga - Integrated Terminal Banjarmasin
52. PT Kayung Agro Lestari
53. PT Pertamina EP Asset 1- Field Rantau
54. PT Kilang Pertamina Internasional Refinery Unit VI Balongan
55. PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk - SBU Tranmisi Sumatera-Jawa Stasiun Pagardewa
56. PT Pertamina EP Asset 2 Field Prabumulih
57. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Pabrik Tuban
58. PT Pertamina EP Asset 3 Field Subang
59. PT Badak NGL
60. PT Kilang Pertamina Internasional Refinery Unit IV Cilacap
61. PT Pertamina EP Asset 5 Field Sanga-sanga
62. PT Pupuk Kaltim
63. PT Pertamina EP Asset 2 Field Limau
64. PT Pembangkitan Jawa Bali Ubjom Tanjung Awar-Awar
65. PT Solusi Bangun Indonesia Tbk - Cilacap Plant
66. PT Pertamina EP Asset 4 Field Sukowati
67. PT Pupuk Sriwidjaja Palembang
68. PT Kilang Pertamina Internasional Refinery Unit II Produksi Sungai Pakning
69. PT Bukit Asam Tbk, Unit Pelabuhan Tarahan
70. PT PLN Indonesia Power PLTU Jawa Tengah 2 Adipala
71. PT Aneka Tambang Tbk, UBP Bauksit Tayan
72. PT Kilang Pertamina Internasional Refinery Unit II (Dumai)
73. PT PLN Indonesia Power PLTU Jawa Barat 2 Pelabuhan Ratu
74. PT Vale Indonesia Tbk
75. PT Pertamina EP Asset 4, Field Donggi Matindok
76. PT Pertamina Hulu Energi, Offshore North West Java (PHE ONWJ)
77. PT Pertamina Hulu Energi, West Madura Offshore (PHE WMO)
78. PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk
79. PT Pertamina Gas, Southern Sumatera Area
80. PT Bukit Asam Tbk, Unit Pertambangan Tanjung Enim
81. PT Pertamina EP Asset 5, Field Sangatta
82. PT Pertamina Patra Niaga, Aviation Fuel Terminal Juanda
83. PT PLN Indonesia Power PLTU Banten 2 Labuan
84. PT Aneka Tambang Tbk, UBPE Pongkor
85. Job Pertamina, Medco E&P Tomori Sulawesi.

"Saya senang Kamojang ke-14 kali mendapatkannya. Kami sangat bangga. Ini membuktikan keberadaan PGE sangat membantu," kata Direktur Utama PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) Julfi Hadi.

Kriteria Penilaian PROPER

Kriteria penilaian PRPER sendiri dibagi dalam dua kategori yakni ketaatan dan kriteria penilaian lebih dari yang dipersyaratkan dalam peraturan (beyond compliance).

Kriteria ketaatan didasarkan pada upaya perusahaan dalam memenuhi hal di bawah:

1. Pengendalian Pencemaran Air

2. Pemeliharaan Sumber Air

3. Pengendalian Pencemaran Udara

4. Pengelolaan Limbah B3 (Bahan Beracun dan Berbahaya)

5. pengelolaan limbah nonB3

6. Pengelolaan B3

7. Pengendalian Kerusakan Lahan

8. Pengelolaan Sampah

Sementara itu, kriteria beyond compliance lebih bersifat dinamis karena disesuaikan dengan perkembangan teknologi, penerapan praktik-praktik pengelolaan lingkungan terbaik dan isu-isu lingkungan yang bersifat global.

Adapun beberapa poin dalam penilaian beyond compliance adalah:

1.Penerapan sistem manajemen lingkungan

2. Upaya efisiensi energi

3. Upaya Efisiensi Energi

4. Upaya penurunan emisi

5. Implementasi reduce, reuse dan recycle limbah B3

6. Konservasi air dan penurunan beban pencemaran air limbah

7. Perlindungan keanekaragaman hayati

8. Program pengembangan masyarakat.

Penerima PROPER Emas adalah perusahaan yang menunjukkan kinerja lingkungan terbaik. 

Perusahaan tersebut tidak hanya mematuhi peraturan lingkungan, tetapi juga melakukan tindakan yang lebih dari yang diwajibkan oleh undang-undang dan berkontribusi secara aktif terhadap pelestarian lingkungan.

Perusahaan ini menerapkan prinsip keberlanjutan dalam semua aspek operasional mereka dan memimpin dalam praktik ramah lingkungan.

Contohnya adalah mengimplementasikan inovasi teknologi ramah lingkungan yang signifikan, melakukan penghijauan atau rehabilitasi ekosistem, serta aktif dalam kegiatan pengelolaan sumber daya alam secara berkelanjutan.

Direktur Utama PT Pertamina Geothermal Energy Tbk Julfi Hadi usai menerima PROPER Emas, Senin (24/2//2025), (CNBC Indonesia/Ferry Sandi)Foto: Direktur Utama PT Pertamina Geothermal Energy Tbk Julfi Hadi usai menerima PROPER Emas, Senin (24/2//2025), (CNBC Indonesia/Ferry Sandi)
Direktur Utama PT Pertamina Geothermal Energy Tbk Julfi Hadi usai menerima PROPER Emas, Senin (24/2//2025), (CNBC Indonesia/Ferry Sandi)


(dce/dce)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Jumlah Kinerja Perusahaan Taat Lingkungan di 2024 Meningkat

Next Article Menteri LH Sebut Proper Bisa Bikin Perusahaan RI Jadi Berstandar Dunia

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|