1 hour ago
2
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Program BOOST 2025 (Business Opportunity Student Training) resmi ditutup pada Rabu (17/9/2025).Penutupan digelar secara daring mulai pukul 19.30 hingga 21.00 WIB dan diikuti mahasiswa Universitas Nusa Mandiri (UNM) yang dikenal sebagai Kampus Digital Bisnis, para mentor, serta pendamping yang setia mendukung perjalanan peserta selama program berlangsung.
Acara dimulai dengan sambutan dari Suryani Indahsari, Executive Director Mien R Uno Foundation (MRUF), yang memberikan apresiasi tinggi atas semangat mahasiswa UNM dalam mengikuti seluruh rangkaian pelatihan, pendampingan, hingga tahapan final.
Wakil Rektor II Bidang Non Akademik UNM, Arif Hidayat, turut memberikan sambutan sekaligus penegasan BOOST bukan sekadar membentuk kompetensi bisnis, tetapi juga membangun mental wirausaha berdaya saing yang dibutuhkan di era digital.
Selama penutupan, para mentor yakni Muhammad Islahuddin, Johanes Arifin Wijaya, Upit Pitrianingsih, Arif Prakoso, dan Afidha Fajar Adhitya memberikan pengarahan, evaluasi, serta motivasi agar mahasiswa terus mengembangkan bisnis rintisan mereka.
Mahasiswa UNM juga menjalani Final Test untuk mempresentasikan bisnis yang telah dibangun. Pada sesi ini, mereka didampingi Siti Nurlela, Kepala Nusa Mandiri Startup Center (NSC), dan Maruloh, Kepala Nusa Mandiri Entrepreneur Center (NEC).
Siti Nurlela menegaskan, BOOST menjadi wadah nyata bagi mahasiswa mengasah keterampilan bisnis sekaligus menumbuhkan keberanian mengambil peluang.
“BOOST bukan hanya melatih mahasiswa membangun bisnis, juga menanamkan pola pikir digitalpreneur. Kami ingin mereka berani mengambil peluang, inovatif, dan konsisten mengembangkan usaha. Inilah bekal nyata untuk menjadi wirausaha sukses di era digital,” ujarnya dalam keterangan yang diterima Rabu (24/9/2025).
Lebih lanjut, UNM sebagai Kampus Digital Bisnis juga mengintegrasikan Internship Experience Program (IEP) 3+1 dalam kurikulumnya.
Program unggulan ini memungkinkan mahasiswa belajar selama tiga tahun di kampus dan satu tahun penuh di industri, sehingga kompetensi akademik mereka diperkuat dengan pengalaman praktis di dunia kerja.
“BOOST 2025 pun menjadi bukti nyata mahasiswa UNM tak hanya dipersiapkan menjadi lulusan yang unggul di bidang akademik, tetapi juga dibentuk menjadi digitalpreneur tangguh yang mampu bersaing di tingkat nasional maupun global,” tutupnya.
