Gapeka 2025: Argo Parahyangan Lenyap, Muncul Nama Kereta Api Baru

2 months ago 35

Jakarta, CNBC Indonesia - Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025 akan segera berlaku mulai 1 Februari 2025. Salah satu kejutan dari Gapeka 2025 adalah penghentian layanan Kereta Api Argo Parahyangan dengan tujuan Gambir-Bandung Kota.

KA Argo Parahyangan akan melayani penumpang terakhir pada 31 Januari 2025. Sebagai gantinya, PT Kereta Api Indonesia (Persero) telah menyiapkan KA Parahyangan dengan layanan 2 kelas yaitu Eksekutif dan Ekonomi yang akan mulai beroperasi 1 Februari 2025.

KA Parahyangan dijadwalkan melayani 10 perjalanan per harinya mulai 1 Februari 2025. Adapun rincian harga tiket KA Parahyangan yaitu Kelas Eksekutif berkisar antara Rp 200.000 - Rp 250.000 dan Kelas Ekonomi Rp 150.000. Sementara waktu tempuh perjalanan tetap sama, yaitu rata-rata 3 jam.

Operasional Kereta Api Argo Parahyangan masih beroperasi secara normal. (Dok. KAI)Foto: Operasional Kereta Api Argo Parahyangan masih beroperasi secara normal. (Dok. KAI)
Operasional Kereta Api Argo Parahyangan masih beroperasi secara normal. (Dok. KAI)

KA Parahyangan melayani perjalanan rute Jakarta-Bandung dengan berhenti di beberapa stasiun penting, yaitu Gambir, Jatinegara, Bekasi, Karawang, Cikampek, Purwakarta, Cimahi, dan Bandung. Hal ini berbeda dengan KA Argo Parahyangan yang hanya berhenti di stasiun besar yaitu Gambir-Purwakarta-Cimahi-Bandung.

Selain KA Parahyangan, muncul beberapa kereta api baru yang ada di Gapeka 2025. Berikut ini daftarnya:

  1. KA Ijen Ekspres (KA 240F-241F) relasi Ketapang-Malang
  2. KA Ijen Ekspres (KA 242-239F) relasi Malang - Ketapang
  3. KA Madiun Jaya (KA 143) relasi Madiun - Pasarsenen
  4. KA Madiun Jaya (KA 144) relasi Pasarsenen - Madiun
  5. KA Cakrabuana (KA 121) relasi Purwokerto - Gambir
  6. KA Cakrabuana (KA 122) relasi Gambir - Cirebon
  7. KA Cakrabuana (KA 123) relasi Cirebon - Gambir
  8. KA Cakrabuana (KA 124) relasi Gambir- Purwokerto
  9. KA Gunungjati (KA 117) relasi Cirebon - Gambir
  10. KA Gunungjati (KA 118) relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng
  11. KA Gunungjati ( KA 119) relasi Semarang Tawang Bank Jateng - Gambir
  12. KA Gunungjati ( KA 120) relasi Gambir - Cirebon
  13. KA Sancaka Utara ( KA 233F-234F-235F) relasi Surabaya Pasar Turi - Cilacap
  14. KA Sancaka Utara ( KA 236F - 237F - 238F) relasi Cilacap -Surabaya Pasar Turi
  15. KA Batavia relasi Solo Balapan - Gambir
  16. KA Batavia relasi Gambir- Solo Balapan
  17. KA Parahyangan relasi Gambir - Bandung
  18. KA Parahyangan relasi Bandung - Gambir

Rute-rute baru tersebut tidak hanya dirancang untuk memenuhi kebutuhan transportasi masyarakat, tetapi juga membuka peluang ekonomi di wilayah-wilayah baru. Dengan akses transportasi yang lebih baik, daerah-daerah yang sebelumnya kurang terjangkau kini memiliki kesempatan untuk berkembang secara ekonomi, mendukung aktivitas pariwisata, perdagangan, dan investasi lokal.

"Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025 disusun dengan mempertimbangkan kebutuhan mobilitas masyarakat yang terus berkembang. Dengan peluncuran ini, KAI ingin memberikan pengalaman perjalanan yang lebih berkualitas dan menjawab kebutuhan masyarakat yang menginginkan transportasi publik jauh lebih baik," ungkap Vice President Public Relations KAI Anne Purba dalam keterangannya, dikutip Kamis (23/1/2025)


(wur/wur)

Saksikan video di bawah ini:

Video : Stasiun Karet Ditutup Februari 2025

Next Article Berubah! Ini Jadwal Baru Perjalanan Kereta Api Berlaku 1 Februari 2024

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|