FOTO Internasional
Reuters, CNBC Indonesia
18 February 2025 19:40

Otoritas lingkungan Brasil menyita lebih dari 5.000 truk kayu dalam operasi yang menargetkan salah satu area hutan hujan Amazon dengan tingkat penebangan tertinggi dalam beberapa minggu terakhir. Operasi ini merupakan bagian dari proyek setahun bernama Operasi Maravalha, yang diambil dari nama jenis serbuk gergaji, dan berlangsung di negara bagian Amazonas, Pará, serta Rondonia. (REUTERS/Ueslei Marcelino)

Pemerintah memperkirakan operasi ini akan menjadi yang terbesar dalam lima tahun terakhir. Dipimpin oleh Institut Brasil untuk Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam Terbarukan (IBAMA), operasi ini berhasil menutup hampir selusin pabrik penggergajian kayu dan menjatuhkan denda sebesar 15,5 juta real ($2,7 juta) atau sekitar Rp 43,98 miliar selama dua minggu penggerebekan. (REUTERS/Ueslei Marcelino)

Penyelidik juga memeriksa proyek kayu di lahan pribadi yang diduga menipu dokumentasi pemerintah untuk menyembunyikan asal-usul kayu ilegal. Setelah penggerebekan, Ibama berencana untuk menangguhkan beberapa proyek kayu yang digunakan untuk "mencuci" kayu yang diambil secara ilegal dari kawasan lindung. (REUTERS/Ueslei Marcelino)

Selama penggerebekan di Porto Velho, penyelidik menemukan kayu dari beberapa spesies Amazon yang bernilai tinggi di pasar global, seperti ipe, yang juga terancam punah. Kayu yang disita akan disumbangkan ke lembaga dan proyek pemerintah. (REUTERS/Ueslei Marcelino)

Di bawah Presiden Luiz Inácio Lula da Silva, yang berjanji melindungi Amazon selama kampanye 2022-nya, penggundulan hutan di Brasil turun ke level terendah dalam hampir satu dekade tahun lalu. Namun, para konservasionis memperingatkan bahwa penebangan liar dan kebakaran masih merusak hutan dengan cara yang tidak sepenuhnya tercatat dalam data penggundulan hutan pemerintah. (REUTERS/Ueslei Marcelino)