Petugas penyelamat berdiri di depan bangunan yang rusak setelah gempa dengan magnitudo 6,9, di Daanbantayan, Provinsi Cebu, Filipina, 1 Oktober 2025./Reuters - Municipality of Daanbantayan.
Harianjogja.com, MANILA—Korban tewas akibat gempa bumi dahsyat yang terjadi di lepas pantai Filipina pada Selasa meningkat menjadi 26 orang, sementara 147 orang lainnya luka-luka, GMA News melaporkan, Rabu, mengutip otoritas setempat.
Juru bicara Cebu, Ainjeliz de la Torre-Orong, mengatakan kepada The New York Times melalui surel pada hari Selasa bahwa setidaknya 20 orang tewas akibat gempa bumi tersebut, sementara setidaknya 37 lainnya luka-luka.
GMA News melaporkan pada hari Rabu, mengutip Kantor Pertahanan Sipil Filipina (OCD), bahwa sejauh ini 26 orang dilaporkan tewas, sementara 147 orang luka-luka.
BACA JUGA: Dinkes Sebut Korban Keracunan MBG di Sleman Capai 500 Orang
"Situasi masih dalam penilaian. Kami telah menerima laporan korban dari berbagai sumber. Namun, kami masih perlu memvalidasi laporan tersebut untuk memberikan gambaran yang lebih jelas," kata wakil juru bicara OCD, Diego Mariano, kepada wartawan pada Rabu, seperti dikutip oleh GMA News.
Gempa berkekuatan magnitudo 6,9 mengguncang lepas pantai Kota Cebu sekitar pukul 21.59 waktu setempat (13.59 GMT) pada Selasa.
Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) menyatakan bahwa episentrum gempa berada sekitar 11 km (7 mil) di tenggara Calape. Sejumlah gempa susulan yang lebih kecil pun menyusul.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara