Menakar Potensi Sektor Energi dalam Menopang Pertumbuhan Ekonomi 8%

5 days ago 8

Jakarta, CNBC Indonesia - Ekonomi nasional ditargetkan tumbuh sebesar 8% pada tahun 2028-2029. Sektor energi pun menjadi tulang punggung dalam mencapai target ini, dengan memastikan ketersediaan energi berkelanjutan, terbarukan, dan terjangkau bagi seluruh masyarakat.

Potensi sumber daya energi terbarukan Indonesia dengan konsep swasembada energi menjadi pilar utama. Konsep ini berfokus pada peningkatan produksi energi domestik, pengurangan impor energi, dan transisi menuju energi yang lebih ramah lingkungan.

Kendati demikian, Indonesia menghadapi sejumlah tantangan yang perlu ditindak lanjuti, mulai dari ketidakpastian hingga fluktuasi harga energi global.

Di sisi lain terdapat peluang besar untuk mendorong produksi minyak dan gas bumi, mengoptimalkan energi terbarukan, dan membangun infrastruktur ketenagalistrikan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.

Transisi menuju energi bersih tidak hanya melibatkan perubahan sumber energi, tetapi juga perubahan kebijakan, investasi teknologi, dan restrukturisasi sistem energi yang lebih inklusif dan berkelanjutan. Hal ini penting mengingat ketergantungan pada energi fosil dan batu bara dalam ekonomi nasional

Untuk membahas lebih jauh strategi transisi energi dalam swasembada energi, CNBC Indonesia menggelar CNBC Indonesia Special Dialogue: Swasembada Energi dengan tema "Strategi sektor Energi Demi Topang Pertumbuhan Ekonomi 8%", Selasa 18 Februari 2025. Diskusi ini akan menghadirkan pemimpin dan ahli di bidang industri energi, regulator serta para pembuat kebijakan.

Mereka di antaranya Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia serta Penasihat Khusus Presiden Urusan Energi Purnomo Yusgiantoro yang akan memberikan keynote speech. Kemudian akan hadir sebagai narasumber Kepala SKK Migas Djoko Siswanto, Wakil Ketua Komisi XII DPR RI Sugeng Suparwoto, Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Simon Aloysius Mantiri, dan Anggota Dewan Energi Nasional Periode 2020-2024 Satya Widya Yudha.

Selain itu, turut hadir Dirjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Jisman P. Hutajulu, Ketua Komisi XII DPR RI Bambang Patijaya, Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo, dan Direktur Utama Pertamina Geothermal Energi Julfi Hadi.

Adapun Special Dialogue: Swasembada Energi bertujuan mengeksplorasi strategi dalam mencapai kemandirian energi. Di dalamnya akan dibahas mengenai inisiatif pemerintah dan sektor industri dalam mewujudkan ketahanan energi, mengidentifikasi tantangan dan mencari solusi.

CNBC Indonesia Special Dialogue dapat disimak secara eksklusif dan live di CNBC Indonesia TV dan streaming di CNBC Indonesia. Pantau terus cnbcindonesia.com dan CNBC Indonesia TV untuk update informasi seputar ekonomi dan bisnis.


(rah/rah)

Saksikan video di bawah ini:

Video: RUU EBT 5 Tahun Mandek Bikin Investasi EBT Sulit Berkembang

Next Article Ambisi Prabowo Swasembada Energi, Ini yang Akan Dilakukan

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|