Mobil China Ini Bangkit dari Kubur, Bawa Calon 'Pembunuh' LCGC ke RI

Jakarta, CNBC Indonesia - Pabrikan mobil asal China, Geely kembali masuk ke Indonesia dengan line up baru, yakni mobil listrik Geely EX5. Demi mendukungnya, dilengkapi baterainya Short Blade yang berkapasitas berkapasitas 60,22 kWh. Melalui penanaman baterai ini, EX5 diklaim dapat menempuh jarak sejauh 400 km.

"Geely EX5 merupakan langkah awal dari komitmen kami dalam menghadirkan kendaraan yang menggabungkan teknologi canggih, dengan mengutamakan kenyamanan dan keselamatan bagi konsumen Indonesia," ujar Victor Gao, CEO Geely Auto Indonesia di Jakarta, dikutip Kamis (23/1/2025).

Saat ini merupakan masa perkenalan brand sekaligus produk kepada public, sehingga Geely belum merilis harganya saat ini. Namun bagi masyarakat yang berminat Geely membuka mekanisme pre-book dengan promo booking fee Rp 10 ribu, serta akan mendapatkan perlindungan asuransi senilai Rp 10 juta.

Dalam merakit EX5, Geely juga akan bekerjasama dengan PT Handal Indonesia Motor (HIM) pada kuartal ke-2 tahun ini di Bekasi.

Geely juga berencana mendirikan pabrik Knock-Down (KD) untuk produksi kendaraan lokal. Tujuannya untuk memproduksi kendaraan dengan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN), serta penciptaan lapangan kerja.

"Indonesia memegang peran penting dalam mewujudkan visi global Geely untuk mendorong mobilitas cerdas yang berkelanjutan. Dengan populasi yang semakin besar dan permintaan pasar terhadap solusi mobilitas modern yang terus meningkat, kami yakin Geely dapat menjadi bagian utama dalam transformasi industri otomotif Indonesia," ujar Victor Gao.

Geely sebelumnya sudah pernah masuk ke pasar otomotif Indonesia pada tahun 2010 silam. Beberapa mode yang pernah dijual seperti LC Cross, MK dan MK2. Tidak lama kemudian lalu angkat kaki. Satu decade lebih berselang, Geely kembali masuk ke RI bersama banyak brand China lainnya.

(wur/wur)

Next Article Video: AS, Eropa, Kanada Kompak "Gebuk" Mobil Listrik China