Pasar Gugup Menanti Musim Laporan Keuangan, Wall Street Dibuka Stagnan

1 day ago 4

Jakarta, CNBC Indonesia - S&P 500 sedikit naik pada perdagangan Kamis, berada di jalur untuk mencatat kenaikan empat hari berturut-turut, saat investor menganalisis laporan laba terbaru sementara kekhawatiran inflasi mereda.

Indeks pasar S&P500 naik 0,2%, sementara Nasdaq Composite naik 0,4%. Dow Jones Industrial Average cenderung stagnan.

Saham Bank of America naik tipis setelah perusahaan melaporkan laba dan pendapatan yang melampaui ekspektasi pada kuartal sebelumnya. Morgan Stanley melonjak 1,9% setelah melaporkan hasil yang melampaui ekspektasi pada pendapatan dan laba bersih kuartal keempat, didukung oleh aktivitas perbankan investasi yang kuat dan pendapatan perdagangan pendapatan tetap.

Hasil ini muncul sehari setelah beberapa perusahaan keuangan lainnya seperti JPMorgan Chase dan Goldman Sachs juga melampaui estimasi kuartal keempat.

Secara keseluruhan, musim laporan laba dimulai dengan kuat, dengan 77% perusahaan yang telah melaporkan sejauh ini melampaui ekspektasi, menurut FactSet.

Wall Street baru saja mengalami sesi terkuatnya sejak November, dengan Dow pada hari Rabu naik lebih dari 700 poin, sementara S&P 500 dan Nasdaq masing-masing naik 1,8% dan 2,5%. Perbaikan moderat pada inflasi inti dalam Indeks Harga Konsumen (CPI) bulan Desember dan laporan laba yang kuat dari bank-bank besar memicu reli pasar yang optimis.

Imbal hasil obligasi 10-tahun AS turun tajam dari level tertinggi 14 bulan yang dicapai awal pekan ini. Terakhir tercatat berada di sekitar 4,667%.

"Pasar obligasi mulai memperhitungkan risiko kenaikan suku bunga lebih lanjut, dan kemudian data inflasi yang sedikit lebih rendah dari perkiraan ini memungkinkan adanya reli besar, terutama di bagian pasar yang sensitif terhadap suku bunga," kata Cameron Dawson, Kepala Investasi NewEdge Wealth, pada hari Rabu di acara "Closing Bell" CNBC.

"Bukan berarti kita sudah sepenuhnya keluar dari masa sulit untuk sektor seperti small caps, yang mengalami volatilitas tinggi," tambahnya. "Tetapi napas lega ini tetap disambut baik."

Di tempat lain, Scott Bessent, pilihan Presiden-terpilih Donald Trump untuk Menteri Keuangan, akan hadir di hadapan Komite Keuangan Senat AS pada Kamis pagi. Sidang ini akan dicermati investor untuk mencari petunjuk mengenai tarif dan kebijakan lain dari pemerintahan yang akan datang.

CNBC INDONESIA RESEARCH


(ras/ras)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Kejutan BI Demi Kejar Target Prabowo

Next Article Fokus Menanti Inflasi AS, Nasdaq - S&P 500 Dibuka Hijau!

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|