Pejuang Hamas Terjebak di Rafah: Kami tak akan Menyerah!

3 hours ago 2

Anggota Brigade Izzedine al-Qassam, sayap militer Hamas.

REPUBLIKA.CO.ID, GAZA -- Sayap militer Hamas, Brigade Al-Qassam pada Ahad (9/11/2025) mengeluarkan pernyataan bahwa para pejuang Hamas di terowongan-terowongan di Rafah tidak akan menyerah kepada Israel. Mereka meminta kepada mediator untuk mencari solusi mempertahankan gencatan senjata di Gaza.

"Musuh harus tahu bahwa konsep menyerah dan menyerahkan diri ke pihak lain tidak ada dalam kamus Brigade Al-Qassam," demikian pernyataan kelompok tersebut dikutip New Arab.

Mediator dari Mesir dilaporkan Reuters mengajukan proposal, sebagai imbalan dari pembukaan jalur aman bagi pejuang Hamas, mereka menyerahkankan senjata mereka ke otoritas Mesir dan mengungkap lokasi terowongan yang harus dihancurkan.

Brigade Al-Qassam tidak mengomentari secara langsung negosiasi yang masih berlangsung terkait para pejuang Hamas yang terjebak di Rafah. Namun, mereka mengakui krisis di Rafah bisa memengaruhi keberlanjutan gencatan senjata.

"Mediator harus mencari sebuah solusi untuk memastikan berlanjutnya gencatan senjata dan mencegah musuh untuk menggunakan alasan kabur untuk melanggarnya dan mengeksploitasi situasi untuk menargetkan warga sipil di Gaza," demikian pernyataan Brigade Al-Qassam.

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|