3 hours ago
1
Pemkab Pasuruan perkuat PAD lewat pelayanan pajak dan retribusi daerah.
REPUBLIKA.CO.ID, PASURUAN, – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasuruan berkomitmen memperkuat pendapatan asli daerah (PAD) pada tahun 2026 melalui inovasi digitalisasi dalam pelayanan pajak dan retribusi daerah. Bupati Pasuruan, Rusdi Sutejo, menegaskan bahwa langkah ini akan meningkatkan efisiensi dan transparansi.
Kebijakan digitalisasi ini, menurut Rusdi, diharapkan dapat mempercepat proses pelayanan dan memudahkan integrasi serta pemutakhiran data potensi pajak daerah dengan sistem informasi terpusat. "Kami juga akan menerapkan integrasi dan pemutakhiran data potensi pajak daerah dengan memanfaatkan sistem informasi terpusat," ujar Rusdi pada Senin di Pasuruan.
Rusdi menambahkan bahwa teknologi berbasis data akan membantu pemkab mengenali sektor-sektor yang selama ini belum dimanfaatkan secara maksimal. Selain itu, peningkatan koordinasi lintas sektor dan kapasitas sumber daya manusia di bidang pemungutan pajak juga menjadi fokus utama.
Tidak ada kode iklan yang tersedia.Pemkab Pasuruan juga merespons penurunan dana transfer ke daerah (TKD) dengan lebih selektif dalam pengelolaan anggaran. Rusdi menekankan prioritas pada belanja wajib dan pelayanan dasar seperti pendidikan, kesehatan, serta kewajiban terhadap pihak ketiga. "Kami tetap menjaga agar pelayanan dasar kepada masyarakat tidak terganggu. Prinsip efisiensi akan kami terapkan tanpa mengorbankan kebutuhan publik," tambahnya.
Konten ini diolah dengan bantuan AI.
sumber : antara
