FOTO
faisal rahman, CNBC Indonesia
04 March 2025 13:20

Pengendara sepeda motor melintas di depan Gedung PT Yamaha Music Manufacturing Asia (YMMA), Kawasan Industri MM2100, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Selasa (4/3/2025). (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

PT YMMA yang memproduksi alat musik elektronik dan profesional audio, seperti piano, gitar, drum, keyboard, dan mixer dikabarkan akan tutup pada akhir Maret 2025.(CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Pabrik ini mempekerjakan sekitar 400 orang. Sementara PT Yamaha Indonesia di Pulo Gadung, Jakarta, yang memiliki 700 karyawan akan berhenti beroperasi pada akhir Desember 2025. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Jika kedua pabrik ini tutup total akan ada 1.100 pekerja yang akan terkena PHK. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Pantauan CNBC Indonesia di lokasi, aktivitas di PT YMMA masih terlihat normal terutama dari sisi penjagaan. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Sejumlah kendaraan roda empat truk barang juga masih terlihat berlalu-lalang pada akses pintu utama PT YMMA. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Di dekat akses keluar terdapat beberapa kendaraan milik anggota kepolisian yang berjaga. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Sejumlah personel kepolisian juga terlihat beraktivitas di kawasan gedung PT YMMA guna mengantisipasi ada demo lanjutan. Mengutip dari situs spsibekasi.org, pada Senin (3/3) kemarin Aliansi Buruh Bekasi Melawan (BBM) menggelar aksi unjuk rasa di depan PT YMMA. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Aksi tersbut merupakan lanjutan dari unjuk rasa sebelumnya pada 27 Februari 2025. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Sebelumnya Presiden Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI), Riden Hatam Aziz mengungkapkan, dua pabrik Yamaha yang akan tutup adalah PT Yamaha Music Product Asia di kawasan MM2100 Bekasi dan PT Yamaha Indonesia di Pulogadung, Jakarta. Keduanya memproduksi alat musik Piano. Menperin Agus Gumiwang sempat menanggapi kabar ini dan tak membantahnya. CNBC Indonesia/Faisal Rahman)