Perintah Prabowo Tetapkan Aturan Baru Medsos di RI, Ini Bocorannya

2 months ago 25

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) tengah menggodok aturan soal perlindungan anak di internet. Pihak Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) telah membentuk Tim Penguatan Regulasi Perlindungan Anak di Ranah Digital.

Menteri Komdigi Meutya Hafid menjelaskan tim akan bekerja untuk memperkuat regulasi, meningkatkan pengawasan dan menindak tegas konten berbahaya. Dengan begitu diharapkan anak-anak bisa bermain di dunia maya lebih aman.

Langkah yang dilakukan juga sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto, yang menegaskan arti penting perlindungan anak di ruang digital dan juga menginstruksikan regulasi terkait selesai dalam waktu 1-2 bulan atau sekitar Maret-April.

"Kita tidak bisa membiarkan anak-anak tumbuh dalam lingkungan digital yang penuh ancaman. Pemerintah hadir untuk memastikan mereka terlindungi. Tim ini akan bekerja memperkuat regulasi, meningkatkan pengawasan, serta menindak tegas konten berbahaya agar anak-anak Indonesia bisa berinternet dengan aman," kata Meutya dalam keterangannya dikutip dari laman resmi Komdigi, Senin (3/1/2025).

Aspek yang dikaji dalam regulasi termasuk mengenai pembatasan usia khusus penggunaan media sosial. Jadi bisa mengurangi paparan pada konten berbahaya.

Terdapat tiga fokus utama yang dikerjakan tim tersebut, yakni:

1. Memperkuat regulasi dan mekanisme pengawasan terhadap platform digital yang menyediakan akses untuk anak-anak

2. Meningkatkan literasi digital untuk anak dan orang tua, jadi lebih sadar atas risiko di dunia maya

3. Menindak tegas pelaku dan penyebar konten berbahaya yang mengancam keselamatan anak-anak

Meutya juga bekerja sama dengan sejumlah menteri, dari Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Menteri Agama serta Menteri Kesehatan untuk menyusun aturan tersebut.

Tim itu berisi dari perwakilan berbagai pihak. Mulai dari pemerintah, akademisi, praktisi, dan perwakilan LSM anak.

"Pemerintah memastikan bahwa anak-anak harus aman. Dunia digital harus menjadi ruang belajar, bukan ancaman," ujar Meutya.


(fab/fab)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Pak Prabowo, Pengusaha Internet Satelit Lokal Butuh Bantuan Ini

Next Article Jokowi Soal Angkatan Siber TNI: Prabowo Menuju ke Sana

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|