2 hours ago
15
REPUBLIKA.CO.ID,LEBAK— Menteri Agama RI, Prof Nasaruddin Umar dan Bupati Lebak Mochamad Hasbi Asyidiki Jayabaya melakukan peresmian dua rumah ibadah di Citra Maja City, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten pada Kamis (25/9/2025).
Peresmian rumah ibadah ini meliputi masjid Ar-Rahman dan Gereja Bersama Citra Maja City. Citra Maja City merupakan pengembangan Kota Baru Terpadu dari Ciputra Group yang merupakan bagian dari pengembangan Kota Baru Publik Maja, Lebak, Banten sesuai dengan Perpres No. 2 tahun 2015 tentang Program Prioritas Pembangunan dan Penataan Kota Baru Publik.
Menteri Agama RI Nasaruddin Umar mengapresiasi keberadaan kedua sarana ibadah yang berdekatan dan akan menjadi simbol kebersamaan dan kedamaian yang menerangi kehidupan beragama di lingkungan tersebut.
“Ini merupakan satu contoh pemandangan yang sangat indah, sangat menyejukkan, dimana dua rumah ibadah berdiri berdekatan,” ujar Menteri Agama RI Nasaruddin Umar.
Hal tersebut disebutkan dapat menjadi contoh nyata bagaimana keberagaman dapat hidup berdampingan dengan harmonis.
"Kita berharap masyarakatnya nanti juga akan menjalin kerukunan dan kedamaian satu sama lain, bahwa bahasa dan tanah air kita sama," lanjut Nasaruddin Umar.
Ia juga berharap agar masyarakat Indonesia dan dunia dapat menjadikan contoh kerukunan dan persatuan kesatuan antar umat beragama di Indonesia.
"Dan mudah-mudahan masyarakatnya juga nanti bisa menjadi contoh bukan hanya untuk negara Indonesia melainkan juga negara-negara yang lainnya," pungkas Menteri Agama Nasaruddin Umar.
Sementara itu, Managing Director Ciputra Group, Budiarsa Sastrawinata menjelaskan kawasan Citra Maja City terdiri dari pengembangan hunian perumahan, komersil dan fasilitas yang lengkap dan modern.
Sejak diluncurkan, Citra Maja City telah mengalami perkembangan yang pesat, lebih dari 20 ribu unit rumah dan komersial telah dan sedang dibangun, dan sudah dihuni oleh lebih dari 16 ribu jiwa.
Dia menjelaskan, Masjid Ar-Rahman yang merupakan Masjid kedua di Citra Maja City, dibangun di atas lahan seluas 10 ribu meter persegi dengan luas bangunan tahap pertama 1.560 meter persegi.
“Sedangkan Gereja Bersama, merupakan gereja pertama di Citra Maja City dibangun di lahan seluas 5.000 meter persegi dengan luas bangunan 1.628 meter persegi," kata Budiarsa.
Seiring dengan berkembangnya area Citra Maja City yang semakin luas dan jumlah hunian yang terus bertambah pesat, pihaknya menyadari bahwa kebutuhan akan sarana ibadah juga semakin meningkat.
“Kami berharap seluruh warga Citra Maja City dapat memanfaatkan kedua rumah ibadah ini dengan sebaik-baiknya. Mari kita jaga kebersihan, ketertiban, dan kenyamanannya secara bersama-sama,” kata dia.
Dia behaap, semoga fasilitas ini membawa keberkahan dan kebaikan bagi seluruh warga, serta menjadi bagian penting dalam membangun komunitas yang damai dan sejahtera.
Masjid pertama yang telah beroperasi sebelumnya telah menjadi pusat kegiatan keagamaan yang sangat aktif bagi warga Citra Maja City sejak 2020.
Oleh karena itu, pembangunan masjid kedua disebut Budiarsa menjadi sangat diperlukan untuk berbagai kegiatan keagamaan bagi seluruh warga yang tersebar di berbagai cluster dan juga masyarakat sekitar.
“Pembangunan Masjid Ar-Rahman dan Gereja Bersama merupakan wujud nyata komitmen kami dalam mendukung kehidupan beragama bagi seluruh masyarakat di Citra Maja City. Hal ini adalah langkah konkret dalam membangun lingkungan hunian yang inklusif dan harmonis,” papar Budiarsa.
Masjid Ar-Rahman ini dijelaskan Budiarsa bukan sekadar bangunan fisik, tetapi merupakan rumah ibadah yang akan menjadi pusat pembinaan moral, tempat mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan wadah mempererat hubungan harmonis antarsesama warga. Begitu pula dengan Gereja Bersama yang diresmikan pada hari yang sama.
Dia menjelaskan, keharmonisan merupakan investasi bagi warga Citra Maja City untuk menciptakan komunitas yang tidak hanya sejahtera secara materi, tetapi juga kuat secara spiritual dan sosial.
“Harapannya Citra Maja City akan terus menjadi lingkungan hunian yang harmonis bagi seluruh warga dari berbagai latar belakang," lanjut Budiarsa.
Kedepannya pihaknya akan terus berkomitmen untuk menyediakan fasilitas-fasilitas penunjang kehidupan yang berkualitas bagi seluruh warga Citra Maja City.
"Kami percaya bahwa masyarakat yang sejahtera tidak hanya membutuhkan hunian yang nyaman, tetapi juga sarana ibadah, pendidikan, kesehatan, dan rekreasi yang memadai," kata dia.
