Jakarta, CNBC Indonesia - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memastikan akan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk memastikan stabilitas keuangan dan perbankan tetap terjaga. Pihaknya dalam hal ini akan melakukan review terhadap peraturan rekening bank secara umum, termasuk rekening dormant untuk memberikan kepastian bagi nasabah dan perbankan agar dapat memenuhi kewajibannya.
"Kita akan melihat berdasarkan internasional best practice yang dianggap perlu untuk menstabilkan sistem perbankan ke depan. OJK akan menetapkan hak dan kewajiban yang sama bagi bank dalam hal memberikan layanan terhadap nasabahnya," ujar Dian Ediana Rae, Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, Sabtu (2/8/2025).
OJK akan melakukan langkah-langkah untuk memastikan stabilitas tetap terjaga. Mereka juga akan melihat dari semua aspek dalam koridor yang menjadi kewenangannya demi memastikan bank dan nasabah kemudian bisa mendapatkan win win solution.
"Apakah kita akan melakukan standarisasi (terkait ketentuan rekening dormant) bila perlu ya (kita lakukan). Untuk tidak menimbulkan penafsiran yang berbeda, dan akan melakukan koordinasi dengan lembaga dan kementerian terkait bagaimana memperlakukan rekening dormant ini. Tidak lama lagi akan settle (ketentuannya)," jelas Dian.
Terkait hal itu, OJK memastikan akan mengambil kebijakan dengan kaca mata (view) jangka panjang, karena menurutnya stabilitas keuangan itu harus dilihat secara jangka panjang.
"(Kita) harus membaca supaya yang diinginkan pemerintah tercapai dan finansial stability dapat tetap terjaga," ungkap Dian.
Seperti diketahui, sebelumnya publik dihebohkan dengan pemblokiran rekening terbengkalai di bank alias dormant account oleh Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK). Aksi ini dilakukan menindaklanjuti banyaknya rekening dormant yang disalahgunakan, seperti hasil jual beli rekening atau digunakan untuk tindak pidana pencucian uang.
Menurut OJK, rekening dormant pada prinsipnya merupakan rekening yang tidak memiliki transaksi baik penarikan, penyetoran, maupun transfer dalam periode tertentu, umumnya 3 hingga 6 bulan.
(ayh/ayh)
[Gambas:Video CNBC]