Wamen Ke-13 Ma'aruf Amin Pimpin Doa Peresmian Danantara, Ini Isinya!

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden RI Prabowo Subianto resmi menandatangani dan meresmikan Daya Anagata Nusantara (Danantara) pada hari ini Senin, 24 Februari 2025. Acara peresmian Danantara ini dilakukan di Halaman Tengah Istana Kepresidenan, Jakarta.

Peresmian ini dihadiri oleh Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi), Wakil Presiden Wakil Presiden ke-10 dan 12 Jusuf Kalla, Wakil Presiden ke-13 Ma'ruf Amin, dan Wakil Presiden ke-11 Boediono. Tampak para menteri Kabinet Merah Putih pun ikut hadir di tengah-tengah acara a.l. Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Komunikasi dan Digitalisasi Meutia Hafidz, Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri Pertanian Amran Sulaiman.

Adapun, sesi pembacaan doa peresmian Danantara pagi ini dipimpin oleh Wakil Presiden ke-13 Ma'aruf Amin. Dalam doanya dia membacakan: "Ya Allah, berikanlah pertemuan ini pertemuan yang kau rahmati. Pertemuan yang akan meluncurkan sesuatu yang nantinya diharapkan kebaikan, kemaslahatan dan kesejahteraan bagi semua rakyat Indonesia."

"Ya Allah mudahkanlah, berikanlah kemudahan kepada kami dari berbagai kesulitan, kami yakin dengan bantuanmu sebesar apapun hambatan dan dan kesulitan yang kami hadapi itu pasti akan kami selesaikan," lanjutnya.

"Ya Allah berikanlah kepada kami inayahmu, pertolonganmu kepada kami, agar kami dapat melaksanakan hal-hal yang baik untuk memberikan kesejahteraan kepada bangsa dan negara. Selamatkan lah kami dan jauhkan lah kami dari perbuatan maksiat baik yang lahir dan batin," tutup Ma'aruf Amin.

Sebelumnya, Presiden Prabowo menegaskan bahwa initial funding atau pendanaan awal Danantara diproyeksi mencapai US$ 20 miliar atau sekitar Rp326 triliun.

"Saya rasa ini akan menjadi langkah yang transformatif. Kami berencana untuk memulai sekitar 15 hingga 20 proyek bernilai miliaran dolar, yang akan menciptakan nilai tambah yang signifikan bagi negara kami," kata Prabowo dalam forum internasional World Government Summit pada Kamis (13/2/2025) lalu.

Dengan demikian, lanjut Prabowo, Danantara akan menjadi pendorong perekonomian Indonesia lebih cepat dari sebelumnya. Termasuk untuk mengejar target pertumbuhan ekonomi 8%.

"Saya sangat yakin, saya sangat optimistis. Indonesia akan maju dengan kecepatan penuh," kata Prabowo.

Adapun evaluasi awal badan ini lebih dari US$ 900 miliar Aset Dalam Pengelolaan (AUM), atau setara Rp 14.710 triliun (Rp Rp 16.345/US$).

"Danantara, yang akan diluncurkan pada tanggal 24 Februari bulan ini, akan menginvestasikan sumber daya alam dan aset negara kita ke dalam proyek-proyek yang berkelanjutan dan berdampak tinggi di berbagai sektor seperti energi terbarukan, manufaktur canggih, industri hilir, produksi pangan, dan lain-lain," kata Prabowo

(haa/haa)

Next Article Prabowo Mau Bentuk Super Holding BUMN, Ini Bocorannya!