Amran Sebut Semua Wajib Beli Gabah Petani Rp6.500, Polisi Akan Awasi

2 months ago 24

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman meminta mengatakan, harga pembelian gabah yang ditetapkan pemerintah sebesar Rp6.500 tidak hanya berlaku sebagai harga pembelian pemerintah (HPP) yang dipakai Perum Bulog untuk menyerap produksi gabah petani. Tapi juga berlaku bagi setiap pembelian gabah petani.

Di sisi lain, Amran memerintahkan Bulog menyerap 2,1 juta ton setara beras dari Perkumpulan Penggilingan Padi dan Pengusaha Beras Indonesia (Perpadi). Langkah ini merupakan bagian dari target serapan Bulog sebanyak 3 juta ton beras yang akan diserap dari petani dalam negeri.

Amran menekankan pentingnya swasembada pangan sebagai gagasan besar Presiden Prabowo Subianto. Pemerintah ingin mencapai swasembada dalam waktu yang sesingkat-singkatnya melalui kolaborasi berbagai pihak, termasuk kepolisian dan TNI, untuk memastikan kebijakan ini berjalan dengan lancar tanpa ada penyimpangan.

"Alhamdulillah, hari ini kita sepakat serap setara beras 2,1 juta ton. Kita sudah sepakati dengan seluruh penggilingan se-Indonesia. Alhamdulillah, nanti target kita (Bulog serap) 3 juta ton beras. (Serapan 2,1 juta ton dari Perpadi ini) tidak berbeda, itu termasuk di dalamnya yang 3 juta ton," kata Amran saat Konferensi Pers di kantornya, Senin (10/2/2025).

Dari total target 3 juta ton, 2,1 juta ton sudah menjadi komitmen penggilingan padi. Sisanya, sebesar 900 ribu ton, akan langsung diserap oleh Bulog dari petani. Dengan langkah ini, pemerintah berharap stok beras nasional tetap terjaga dan harga di pasaran stabil.

"Tinggal 900 ribu ton lagi nanti itu diadakan langsung oleh Bulog ke petani," ujarnya.

"Jadi ini sudah 60% komitmen kita ditandatangani bersama. Kemudian kami ucapkan terima kasih pada Pak Kabareskrim beserta jajarannya Pak Irjen TNI beserta jajarannya mengawal bersama-sama. Karena ini adalah swasembada gagasan besar Bapak Presiden. Harus swasembada secepat-cepatnya, sesingkat-singkatnya. Dan kita bahu-membahu kolaborasi untuk menyukseskan target yang diberikan oleh Bapak Presiden," imbuh dia.

Selain itu, Amran juga menekankan harga pembelian gabah dari petani minimal Rp6.500 per kg, untuk menjaga kesejahteraan petani. Harga ini tidak hanya berlaku bagi Bulog, tetapi juga bagi seluruh pihak yang membeli gabah dari petani. Kepolisian akan mengawal kebijakan ini agar tidak ada penggilingan yang membeli di bawah harga yang telah disepakati.

"Kepolisian akan mengawal, ini tujuan dari MoU. Karena kesepakatan kita adalah Rp6.500 diserap bukan saja Bulog, tapi semua pihak. Supaya apa? Kesejahteraan NTP petani jangan jatuh. Supaya kesejahteraan petani terjaga," terang dia.

Dia menegaskan, menjaga harga gabah sangat penting karena menyangkut kesejahteraan sekitar 100 juta masyarakat yang bergantung pada sektor pangan. "Kalau harga jatuh, mereka terpukul. Maka harga ini harus kita jaga bersama," pungkasnya.


(dce)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Kementerian BUMN Ganti 2 Pejabat Perum Bulog

Next Article Keras! Amran Larang Anak Buahnya Main Golf dengan Pengusaha-Ancam Gini

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|