Foto ilustrasi Gedung Olahraga. / Freepik
Harianjogja.com, JOGJA—Sejumlah gedung sekolah di Kota Jogja yang telah berusia puluhan tahun. DPRD Kota Jogja mendorong Pemerintah Kota (Pemkot) Jogja melakukan uji konstruksi bangunan sekolah untuk memastikan kekuatan bangunan sekolah tersebut.
Ketua Komisi C DPRD Kota Jogja, Bambang Seno Baskoro menuturkan beberapa sekolah jenjang SD dan SMP di Kota Jogja telah berusia puluhan tahun. Oleh karena itu, kekuatan konstruksi bangunan tersebut perlu diperhatikan.
“Keselamatan warga sekolah adalah prioritas utama. Jangan sampai ada musibah karena kondisi bangunan yang sudah tidak layak,” katanya, Selasa (21/10/2025).
Menurutnya, bangunan sekolah yang sudah berusia puluhan tahun tersebut perlu langkah preventif untuk memastikan keamanan pelajar. Dia menambahkan beberapa sekolah di Kota Jogja pun merupakan bangunan cagar budaya. Dengan begitu, perlu dilakukan uji konstruksi bangunan, dan tingkat kerawanan bangunan secara khusus.
Uji kontruksi bangunan diperlukan untuk memastikan kekuatan bangunan tersebut. “Uji konstruksi menjadi langkah penting untuk mengidentifikasi potensi kelemahan struktur bangunan,” katanya.
Menurutnya dari uji konstruksi tersebut, kelemahan bangunan dapat diketahui. Kemudian, hasil uji konstruksi dapat menjadi dasar penentuan prioritas rehabilitasi bangunan sekolah. Ia menyarankan uji kontruksi bangunan sekolah mulai tahun depan.
Hasil uji kontruksi tersebut akan menjadi pertimbangan Pemkot Jogja dan DPRD Kota Jogja untuk memprioritaskan sekoah yang mengalami kerusakan untuk mendapat alokasi anggaran untuk rehabilitasi sekolah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News