Dokter: Keringat Berlebih pada Bayi Bisa Jadi Tanda Gangguan Jantung

4 hours ago 1

Bayi (ilustrasi). bila bayi selalu berkeringat berlebih, kondisi tersebut bisa menjadi tanda adanya gangguan kesehatan serius.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tidak seperti orang dewasa, tubuh mungil bayi memiliki mekanisme berbeda dalam mengatur suhu karena kelenjar keringat mereka belum berkembang sempurna. Karenanya, bila bayi selalu berkeringat berlebih, kondisi tersebut bisa menjadi tanda adanya gangguan kesehatan serius.

Dokter keluarga dari di Inggris, dr Sermed Mezher, mengatakan bayi mengatur suhu tubuh dengan cara meningkatkan aliran darah ke kulit atau mengubah posisi tubuh. Hal ini membuat bayi tidak banyak berkeringat, bahkan saat melakukan aktivitas.

Tidak ada kode iklan yang tersedia.

Menurut dr Mezher, keringat berlebih yang terjadi terus-menerus, terutama saat bayi menyusu atau tidur bisa menjadi tanda penyakit kronis. la menyebut, penyebabnya bisa terkait dengan gangguan jantung, infeksi, hingga masalah metabolik atau hormonal.

"Itu bisa termasuk kondisi seperti kelebihan hormon tiroid. Bahkan bisa menjadi tanda awal penyakit jantung bawaan. Bayi mungkin masih mampu beradaptasi, tetapi kondisi stres tertentu bisa memperburuknya," kata dia seperti dilansir laman Hindustan Times, Senin (27/10/2025).

Namun demikian, kata Mezher, bayi dengan cystic fibrosis juga bisa mengalami keringat berlebih sejak lahir. Kondisi ini disebabkan oleh mutasi pada gen CFTR yang memengaruhi cara tubuh mengatur kadar garam, sehingga menyebabkan cairan tubuh menjadi lebih kental dan sulit dikeluarkan.

"Akibatnya, bayi rentan mengalami infeksi saluran pernapasan berulang," kata dia.

Dr Mezher mengingatkan agar orang tua tidak menganggap sepele kondisi ini. Jika bayi tampak sering berkeringat tanpa sebab yang jelas, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk memastikan tidak ada masalah kesehatan yang mendasarinya.

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|