Anggota Komisi V DPRD Jabar, Zaini Shofari.
REPUBLIKA.CO.ID, SUMEDANG – Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat melakukan peninjauan langsung ke SMA Negeri Rancakalong, Kabupaten Sumedang, untuk melihat kondisi sarana dan prasarana pendidikan pascagempa bumi yang melanda wilayah tersebut pada tahun 2023. Kunjungan ini menjadi bagian dari agenda pembahasan perubahan RKUA-PPAS Tahun Anggaran 2025.
Anggota Komisi V DPRD Jabar, Zaini Shofari menjelaskan kegiatan ini merupakan bentuk komitmen DPRD dalam memastikan layanan pendidikan di daerah terdampak bencana tetap berjalan dengan baik. Menurutnya, pendidikan merupakan kebutuhan dasar yang harus dijamin keberlangsungannya, terutama pascaterjadinya bencana alam yang berdampak pada infrastruktur sekolah.
“Salah satu fokus kunjungan kami adalah meninjau kondisi SMAN Rancakalong pasca gempa yang sempat menyebabkan robohnya benteng di bagian belakang sekolah. Kami juga melihat langsung kebutuhan fasilitas penunjang seperti laboratorium komputer yang belum memadai. Ini menjadi catatan penting agar pemerintah dapat memberikan perhatian lebih terhadap kelayakan sarana belajar bagi siswa,” ujar Zaini, belum lama ini.
Ia menambahkan, pemulihan infrastruktur pendidikan tidak hanya soal bangunan, tetapi juga memastikan seluruh fasilitas penunjang pembelajaran dapat berfungsi optimal. “Anak-anak kita berhak mendapatkan lingkungan belajar yang aman dan nyaman, karena dari situlah lahir generasi masa depan yang tangguh,” kata dia.
Sementara itu, Ketua Komisi V DPRD Jabar, Yomanius Untung menegaskan hasil peninjauan lapangan ini akan menjadi dasar dalam proses perencanaan dan penganggaran ke depan. Dia akan mengupayakan agar kebutuhan perbaikan fasilitas di SMAN Rancakalong dapat diakomodasi dalam pembahasan RKUA-PPAS 2025.
“Komisi V hadir untuk memastikan kegiatan belajar mengajar di sekolah-sekolah terdampak bencana tetap berjalan baik. Kami ingin memastikan siswa dan guru merasa aman dalam proses pembelajaran. Semua temuan di lapangan akan kami bahas bersama pihak terkait agar tindak lanjutnya bisa segera direalisasikan,” kata dia.
Suherman, perwakilan dari pihak sekolah, menyampaikan apresiasi atas perhatian DPRD Jabar terhadap kondisi SMAN Rancakalong.
“Baru kali ini kami mendapat kunjungan langsung dari anggota DPRD Jawa Barat. Kehadiran mereka memberi semangat baru bagi kami untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah ini. Kami berharap hasil kunjungan ini bisa ditindaklanjuti dengan perbaikan fasilitas, terutama di area terdampak gempa, agar proses belajar mengajar bisa lebih optimal,” ujarnya.

5 hours ago
3















































