Gubernur Bank Sentral Warning Krisis 2008 Terulang, Tandanya Muncul

5 hours ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - Gubernur Bank of England (BoE), Andrew Bailey, memberikan warning baru bagi pasar keuangan dunia. Hal ini disampaikannya di depan Komite House of Lords Inggris.

Mengutip BBC, kekhawatirannya dipicu kebangkrutan dua perusahaan Amerika Serikat (AS), First Brands (pemasok suku cadang mobil) dan Tricolor (pemberi pinjaman mobil subprime). Hal ini menurutnya harus disikapi "sangat serius".

Andrew Bailey mengatakan kegagalan kedua perusahaan tersebut bisa menjadi tanda adanya masalah yang lebih luas dalam sistem keuangan global. Bahkan menarik paralel dengan krisis finansial 2008.

"Saya pikir pertanyaan besarnya... apakah kasus ini khas, atau apakah mereka yang saya sebut burung kenari di tambang batu bara?" kata Bailey, menggambarkan sebuah metafora untuk peringatan dini akan bahaya yang lebih besar, dikutip Jumat (24/10/2025).

"Apakah mereka memberi tahu kita sesuatu yang lebih fundamental tentang sektor aset swasta dan keuangan swasta? Saya pikir itu masih pertanyaan yang sangat terbuka di AS. Saya pikir itu adalah pertanyaan yang harus kita tangani dengan sangat serius."

Kebangkrutan First Brands dan Tricolor telah menimbulkan pertanyaan tentang kualitas kesepakatan di pasar kredit swasta (private credit market), di mana perusahaan mengatur pinjaman dari pemberi pinjaman non-bank. Bailey mengatakan cara pinjaman dibuat oleh kredit swasta kini mulai terlihat seperti apa yang dulunya disebut pemotongan dan pembagian struktur pinjaman.

Andrew Bailey mengenang suasana menjelang krisis 2008, di mana ada keyakinan bahwa pinjaman subprime terlalu kecil untuk menjadi masalah sistemik. Tetapi ia menekankan bahwa "itu adalah panggilan yang salah".

Untuk mengatasi risiko ini, Andrew Bailey menambahkan bahwa Bank of England berencana menjalankan "stress test" terhadap firma ekuitas swasta dan perusahaankredit. "Dan, Anda tahu, jika Anda terlibat sebelum krisis keuangan, lonceng alarm mulai berbunyi pada titik itu," tuturnya.

Wakil Gubernur BoE untuk stabilitas keuangan, Sarah Breeden, yang juga hadir di hadapan komite yang sama. Ia mengonfirmasi kekhawatiran tersebut.

"Kami dapat melihat kerentanan di sini," katanya. "Kami dapat melihat paralel dengan krisis keuangan global."

Peringatan serupa juga datang dari bos bank raksasa AS JPMorgan Chase, Jamie Dimon, pekan lalu. Menurutnya, kebangkrutan dua perusahaan itu menggambarkan sebuah alarm.

"Antena saya akan terangkat ketika hal-hal seperti itu terjadi," kata Dimon kepada analis. "Saya mungkin tidak seharusnya mengatakannya, tetapi ketika Anda melihat satu kecoak, mungkin ada lebih banyak lagi."


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Perusahaan Energi Hijau Berguguran, Terbaru Nanggung Utang US$ 8,9 M

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|