Jakarta, CNBC Indonesia — Usai rebound di awal pekan, penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih berlanjut. Indeks tercatat melesat 1,84% ke level 8.238,08 pada penutupan perdagangan Selasa (21/10/2025).
Nilai transaksi kemarin kembali ramai, tembus Rp 22,04 triliun, melibatkan 31,19 miliar saham dalam 2,3 juta kali transaksi. Sebanyak 447 saham naik, 232 turun, dan 135 tidak bergerak.
Di sisi lain, investor asing terpantau melanjutkan aksi pembelian bersih, sebesar Rp1,34 triliun di seluruh pasar dan sebesar Rp1,41 triliun di pasar reguler. Di samping itu, aksi penjualan bersih asing tercatat mini sebesar Rp62,76 miliar di pasar negosiasi dan tunai.
BMRI, CUAN, dan BBNI menjadi saham dengan net foreign sell terbesar, masing-masing Rp 117,22 miliar, Rp 104,58 miliar, dan Rp 102,14 miliar.
Selengkapnya, berikut 10 saham dengan net sell asing terbesar, yaitu:
- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) - Rp117,22 miliar
- PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk. (CUAN) - Rp104,58 miliar
- PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) - Rp102,14 miliar
- PT Solusi Sinergi Digital Tbk. (WIFI) - Rp66,17 miliar
- PT Bumi Resources Minerals Tbk. (BRMS) - Rp54,28 miliar
- PT Archi Indonesia Tbk. (ARCI) - Rp52,30 miliar
- PT Amman Mineral Internasional Tbk. (AMMN) - Rp32,91 miliar
- PT Chandra Daya Investasi Tbk. (CDIA) - Rp31,68 miliar
- PT Merdeka Battery Materials Tbk. (MBMA) - Rp21,77 miliar
- PT MD Entertainment Tbk. (FILM) - Rp21,04 miliar
Sementara itu, IHSG melanjutkan penguatan. Indeks tercatat melesat 1,84% ke level 8.238,08 pada penutupan perdagangan.
Sebanyak 447 saham naik, 232 turun, dan 135 tidak bergerak. Nilai transaksi kemarin kembali ramai, tembus Rp 22,04 triliun, melibatkan 31,19 miliar saham dalam 2,3 juta kali transaksi.
Nyaris seluruh sektor perdagangan bursa menguat, dengan apresiasi paling tinggi dicatatkan oleh sektor finansial, properti dan teknologi. Adapun hanya sektor konsumer primer dan non primer yang terkoreksi.
Emiten-emiten blue chip dengan kapitalisasi pasar besar (big cap), khususnya sektor perbankan tercatat menjadi penggerak utama IHSG.
(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Asing Diam-diam Borong Saham Tambang Kala IHSG Melemah