Kabar Terbaru Kondisi Paus Fransiskus Usai Sempat Muntah-Muntah

4 hours ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - Vatikan mengumumkan pada Sabtu pagi Paus Fransiskus tidur nyenyak dan menghabiskan bagian pertama pagi harinya untuk beristirahat.

"Setelah malam yang tenang, Paus sedang beristirahat," demikian pernyataan singkat dari Kantor Pers Takhta Suci, dikutip Sabtu (1/3/2025).

Paus tidak mengalami krisis lebih lanjut setelah bronkospasme yang terjadi kemarin. Pagi ini, beliau sarapan, menikmati kopi, dan membaca koran. Namun, kondisinya tetap kompleks, dan prognosisnya masih belum pasti.

Paus Fransiskus tidur nyenyak dan sedang beristirahat, menurut pernyataan dari Kantor Pers Takhta Suci pada Sabtu pagi.

Sebelumnya, pada Jumat malam, kondisi pernapasan Paus memburuk setelah mengalami bronkospasme terisolasi. Beliau segera diberikan ventilasi mekanis non-invasif, yang berhasil membantu stabilisasi kondisinya.

Dalam pernyataan resminya, Vatikan menjelaskan, krisis pernapasan ini terjadi karena Paus Fransiskus menghirup muntahannya sendiri, yang menyebabkan gangguan pernapasan akut.

"Setelah mengalami episode muntah, Paus mengalami kesulitan bernapas yang signifikan, yang menyebabkan perburukan mendadak pada kondisi paru-parunya," demikian pernyataan dari Vatikan.

Berkat ventilasi mekanis non-invasif, nilai pertukaran gas dalam tubuhnya kembali ke tingkat yang mendekati normal sebelum kejadian tersebut. Namun, dibutuhkan waktu sekitar 24 hingga 48 jam untuk mengevaluasi kondisi klinisnya lebih lanjut.

Pernyataan ini muncul saat Paus masih menjalani perawatan untuk pneumonia bilateral di Rumah Sakit Gemelli, Roma. Beliau dirawat sejak Jumat, 14 Februari, setelah mengalami infeksi saluran pernapasan.

Paus Fransiskus, yang kini berusia 88 tahun, memiliki riwayat masalah paru-paru sejak muda. Saat masih menjalani pendidikan sebagai imam di Argentina, ia pernah mengalami pleuritis, kondisi peradangan pada selaput paru-paru, yang membuatnya harus menjalani operasi pengangkatan sebagian paru-paru.

Kondisi inilah yang membuatnya lebih rentan terhadap infeksi saluran pernapasan, termasuk pneumonia yang kini tengah ia derita. Ini bukan pertama kalinya Paus harus dirawat akibat gangguan paru-paru.


(dce)

Saksikan video di bawah ini:

Vatikan: Paus Fransiskus Masih Kritis, Menderita Infeksi Pernafasan

Next Article Paus Fransiskus Dibawa ke Rumah Sakit karena Bronkitis, Ini Kondisinya

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|