Josep Guardiola. - Instagram mancity
Harianjogja.com, JOGJA— Mantan presenter kondang Sky Sports dan beIN Sports, Richard Keys, melontarkan komentar mengejutkan yang memberi sinyal bahwa Pep Guardiola mungkin akan meninggalkan Manchester City setelah musim ini berakhir.
BACA JUGA: Kejari Sleman Diminta Tak Tebang Pilih Terkait Korupsi Dana Hibah Pariwisata
Keys juga secara spesifik mengklaim bahwa hanya ada "satu pengganti" potensial yang layak memimpin tim di Stadion Etihad. Satu pelatih yang berpontensi untuk menangani Manchester City adalah Vincent Kompany.
Berbicara di beIN Sports, Keys mengungkapkan pandangannya bahwa Guardiola mulai menunjukkan tanda-tanda kehabisan tenaga. Sebab, meski sejak kedatangan Guardiola pada Juli 2016, ia telah membangun warisan luar biasa dengan total 18 trofi, termasuk enam gelar Liga Primer dan satu Liga Champions, menjadikan eranya sebagai periode paling sukses dalam sejarah klub.
Apalagi, City kini tengah berjuang untuk bangkit setelah musim 2024/2025 berakhir tanpa trofi, di mana mereka finis di posisi ketiga Liga Primer dan kalah di final Piala FA. Selain itu, kepergian pemain inti seperti Kevin De Bruyne, Ilkay Gundogan, dan Ederson setelah musim 2024/2025 berakhir meninggalkan lubang yang signifikan.
Alhasil, saat ini posisi City di tengah musim Liga Primer cukup mengkhawatirkan. Setelah enam pertandingan, mereka hanya mencatatkan tiga kemenangan, satu hasil imbang, dan dua kekalahan. Mereka saat ini duduk di posisi ketujuh klasemen.
“Saya pikir Guardiola sudah memasuki musim terakhirnya, sudah saya katakan sejak lama, saya pikir dia terlihat sedikit lelah… terkadang sedikit tidak tertarik, saya pikir dia hampir kehabisan tenaga,” kata Keys, menyusul hasil imbang 2-2 City dengan Monaco di Liga Champions.
Lebih jauh, Richard Keys menyebut hanya ada satu nama yang dianggap pantas dan disiapkan untuk menggantikan pelatih asal Spanyol tersebut yakni Vincent Kompany. Kompany bukanlah nama asing bagi para penggemar Manchester City.
Ia adalah mantan kapten City selama 11 tahun dan memainkan 360 pertandingan untuk klub tersebut. Selain itu, Kompany dinilai memiliki gaya sepak bolanya yang atraktif dan filosofi menyerang dinilai banyak pihak sejalan dengan DNA klub yang telah dibangun oleh Pep Guardiola.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
