Petugas kesehatan menyiapkan vaksin meningitis sebelum dilakukan penyuntikan kepada calon jemaah haji di Puskesmas Pamulang, Tangerang Selatan, Banten, Rabu (16/4/2025). Sesuai ketentuan terbaru, seluruh jemaah haji asal Indonesia pada musim haji 1446 Hijriah atau tahun 2025 diwajibkan menjalani vaksinasi meningitis dan polio sebelum berangkat ke Tanah Suci. Kebijakan ini diberlakukan sebagai upaya pencegahan terhadap potensi penyebaran penyakit/virus selama pelaksanaan ibadah haji. Dengan demikian, vaksinasi meningitis dan polio kini menjadi syarat wajib bagi seluruh calon jemaah haji Indonesia.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Haji (Kemenhaj) dan Umroh menyebutkan bahwa pelunasan haji tahun 2026 diberikan kepada calon jamaah haji yang telah dinyatakan sehat oleh Puskemas di daerah masing-masing.
"Jadi pada prinsipnya kalau jamaah tidak lolos kesehatan maka tidak akan diberikan kesempatan untuk melakukan pelunasan haji," kata Menteri Haji dan Umroh Mochamad Irfan Yusuf, di Bandarlampung, Senin.
Oleh sebab itu, pihaknya pun berharap agar para calon jamaah haji dapat menjaga kesehatannya sebelum melakukan pelunasan haji di bank-bank di mana mereka melakukan setoran Biaya Penyelenggaraan Haji (BIPIH).
"Kami harap calon jamaah haji menjaga kesehatannya sebelum melakukan pelunasan dan dicek ulang guna memastikan menerka benar-benar layak untuk melaksanakan haji," kata dia.
Gus Irfan pun menegaskan bahwa standar kesehatan untuk para calon jamaah haji akan diberlakukan sepenuhnya sesuai ketentuan yang berlaku sehingga tidak ada lagi kebijakan-kebijakan karena kasihan atau lainnya.
"Saya juga menggarisbawahi tidak ada biaya tambahan alam penyelenggara haji tahun depan. Kami tegaskan tidak ada biaya tambahan untuk pelunasan haji sesuai ketentuan yang berlaku. Jika ada pihak-pihak yang meminta biaya di luar ketentuan maka segera laporkan," kata dia.
Dia pun mengatakan bahwa Kementerian Haji dan Umroh berkomitmen untuk memberikan pelayanan haji yang adil, transparan dan akuntabel kepada masyarakat.
"Kami berkomitmen untuk adil, melindungi hak jamaah dan profesional. Terakhir kami mengajak jamaah mematuhi jadwal pelunasan dan menjaga ketertiban saat proses pelunasan dan tidak mudah percaya kepada informasi yang menyesatkan," kata dia.
sumber : Antara

1 hour ago
1
















































