Foto Internasional
Reuters, CNBC Indonesia
29 January 2025 11:00

Seorang pria memgang tangan korban setelah peristiwa berdesak-desakan dan terinjak-injak saat Maha Kumbh Mela" atau Festival Kendi di Prayagra, Allahabad, India, Rabu (29/1/2025). (REUTERS/Adnan Abidi)

Peristiwa berdesak-desakan dan terinjak-injak dalam acar pertemuan keagamaan tersbesar di dunia itu menewaskan sedikitnya 15 orang dan banyak lainnya terluka. (REUTERS/Adnan Abidi)

"Setidaknya 15 orang telah meninggal saat ini. Yang lainnya sedang dirawat," kata dokter di kota Prayagraj, yang berbicara dengan syarat anonim karena mereka tidak berwenang berbicara kepada media. (REUTERS/Adnan Abidi)

Kerumunan yang berdesakan dan mematikan merupakan ciri khas festival keagamaan India dan Kumbh Mela, dengan jumlah umat yang tak terhitung, telah memiliki rekam jejak mengerikan dalam penyerbuan kerumunan yang mematikan sebelum insiden terakhir tadi malam. (REUTERS/Adnan Abidi)

Pejabat pemerintah setempat Akanksha Rana mengatakan kepada kantor berita Press Trust of India (PTI) bahwa penyerbuan itu dimulai setelah penghalang pengendalian massa "rusak". (REUTERS/Adnan Abidi)