Sehari, Harta 5 Orang Terkaya Pendukung Trump Hilang Rp398,76 Triliun

16 hours ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - Orang-orang terkaya di dunia mengalami penurunan harta kekayaan yang tajam pada Jumat, (14/3/2025). Bila dijumlah, total harta yang hilang dari kelima konglomerat tersebut mencapai US$24,3 miliar atau sekitar Rp398,76 triliun.

Peran konglomerat di kancah politik tak bisa dipisahkan dari dinamika ekonomi global. Diketahui, lima konglomerat yang masuk dalam jajaran orang terkaya dunia memiliki kedekatan dengan Trump, yakni Elon Musk, Jeff Bezos, Mark Zuckerberg, Larry Ellison, dan Bernard Arnault.

Meskipun memiliki pengaruh besar di dunia bisnis dan politik, kelima taipan ini tak luput dari tekanan pasar. Wall Street mengalami kejatuhan besar pada Kamis, (13/3/2025), setelah Trump mengancam tarif besar terhadap produk impor Eropa.

Indeks S&P 500 turun lebih dari 10% dari rekor tertingginya bulan lalu, menandai koreksi pertama sejak 2023. Dow Jones Industrial Average terperosok 537 poin atau 1,3%, sementara Nasdaq Composite anjlok 2%.

Lantas, seberapa besar penurunan kekayaan kelima orang terkaya pendukung Trump? berikut daftarnya dikutip dari Forbes Real Time Billionaires:

Elon Musk

Orang terkaya nomor satu di dunia, Elon Musk, mencatat penurunan kekayaan sebesar US$4,2 miliar atau 1,25% pada hari ini. Harta pendiri Tesla tersebut kini tercatat sebesar US$330 miliar.

Musk merupakan pendukung utama Trump dengan mendirikan "America PAC" untuk mendukung kampanye mantan presiden AS itu. Ia juga menjadi donatur terbesar dalam kampanye Trump 2024 dan dipercaya memimpin Departemen Efisiensi Pemerintahan.

Jeff Bezos

Harta pendiri Amazon, Jeff Bezos, mengalami penurunan sebesar US$4,5 miliar atau 2,12%. Saat ini, kekayaannya tersisa US$210,2 miliar.

Bezos diketahui menyumbang US$1 juta untuk dana pelantikan Trump dan menawarkan layanan streaming upacara pelantikan melalui Amazon Prime Video. Ia juga hadir dalam acara pelantikan, duduk di antara CEO teknologi lainnya.

Mark Zuckerberg

Pendiri Meta, Mark Zuckerberg, mencatat penurunan harta terbesar di antara kelima konglomerat tersebut. Kekayaannya turun 4,61% atau US$9,9 miliar menjadi US$204,2 miliar.

Zuckerberg menyumbang US$1 juta untuk pelantikan Trump dan turut hadir dalam acara tersebut. Laporan menyebutkan bahwa ia melonggarkan kebijakan pemeriksaan fakta di platform Meta setelah bertemu dengan Trump.

Larry Ellison

Pendiri Oracle, Larry Ellison, mengalami penurunan kekayaan sebesar US$3,8 miliar atau 2,03% dalam sehari. Harta kekayaannya kini tercatat sebesar US$182,7 miliar.

Meskipun keterlibatannya dalam kampanye Trump 2024 tidak begitu jelas, Oracle miliknya dilaporkan menjadi kandidat utama untuk mengelola TikTok di bawah kebijakan pemerintahan Trump. Ia juga menghadiri acara resmi di Gedung Putih.

Bernard Arnault

Pendiri LVMH, Bernard Arnault, mencatat penurunan kekayaan sebesar US$1,9 miliar atau 1,08%. Saat ini, kekayaannya tercatat sebesar US$171,4 miliar.

Arnault hadir dalam acara pelantikan Trump, menegaskan keterlibatannya dalam komunitas bisnis yang dekat dengan administrasi Trump. Keterlibatan ini menunjukkan hubungan erat antara dunia usaha dan kebijakan pemerintahan AS.


(ayh/ayh)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Dividen BCA Rp 37 T & Hendra Lembong Resmi Jadi Presdir BCA

Next Article Profil Bernard Arnault, Raja Fashion Mewah Berharta Rp2.788 Triliun

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|