Tersisa Ekor, Potret Terkini Pesawat Jeju Air Kecelakaan di Korsel

3 days ago 4

CNBC Indonesia News Foto News

Foto Internasional

Reuters, CNBC Indonesia

31 December 2024 09:55

A bird flies by as the sun rises behind the aircraft that crashed after it went off the runway, at Muan International Airport, in Muan, South Korea, December 31, 2024. REUTERS/Kim Hong-Ji

Petugas penyelamat dan penyelidik bertugas di lokasi jatuhnya pesawat Jeju Air di bandara Muan pada hari Selasa (31/12/2024), dua hari setelah bencana udara paling mematikan di Korea Selatan. (REUTERS/Kim Hong-Ji)

A bird flies by as the sun rises behind the aircraft that crashed after it went off the runway, at Muan International Airport, in Muan, South Korea, December 31, 2024. REUTERS/Kim Hong-Ji

Penjabat Presiden Korea Selatan (Korsel) Choi Sang-mok pada hari Senin memerintahkan pemeriksaan keselamatan darurat terhadap seluruh operasi maskapai penerbangan negara itu sementara para penyelidik bekerja untuk mengidentifikasi korban dan mencari tahu apa yang menyebabkan bencana tersebut. (REUTERS/Kim Hong-Ji)

A bird flies by as the sun rises behind the aircraft that crashed after it went off the runway, at Muan International Airport, in Muan, South Korea, December 31, 2024. REUTERS/Kim Hong-Ji

Semua 178 penumpang dan awak tewas ketika pesawat Jeju Air 089590.KS Boeing 737-800 itu mendarat dengan posisi terbalik dan tergelincir dari ujung landasan pacu di Bandara Internasional Muan, meletus dan terbakar saat menghantam dinding pembatas bandara. Hanya dua orang yang selamat, awak pesawat, yang duduk di ekor jet. (REUTERS/Kim Hong-Ji)

A bird flies by as the sun rises behind the aircraft that crashed after it went off the runway, at Muan International Airport, in Muan, South Korea, December 31, 2024. REUTERS/Kim Hong-Ji

Peristiwa ini menjadi yang terburuk dalam sejarah penerbangan Korsel selama 20 tahun terakhir. (REUTERS/Kim Hong-Ji)

A bird flies by as the sun rises behind the aircraft that crashed after it went off the runway, at Muan International Airport, in Muan, South Korea, December 31, 2024. REUTERS/Kim Hong-Ji

Para ahli masih banyak pertanyaan yang belum terjawab, termasuk mengapa pesawat yang ditenagai oleh dua mesin CFM 56-7B26 itu tampak melaju begitu cepat dan mengapa roda pendaratannya tidak tampak turun saat tergelincir di landasan pacu dan menabrak tanggul beton. Beberapa mengatakan serangan burung menjadi penyebab meski masih diselidiki. (REUTERS/Kim Hong-Ji)


Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|