2 hours ago
3
Jakarta, CNBC Indonesia - Pemakaman Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik Sedunia, Paus Fransiskus, akan segera digelar. Beberapa nama daftar tokoh terkenal yang akan menghadiri pemakaman pun mulai bermunculan.
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan istrinya, ibu negara Melania Trump, mengatakan mereka akan menghadiri pemakaman Fransiskus. Trump memantapkan hadir setelah mengatakan ia tidak yakin apakah ia akan melakukan perjalanan ke Roma.
"Melania dan saya akan pergi ke pemakaman Paus Fransiskus di Roma," tulis presiden di Truth Social pada Senin (21/4/2025). "Kami berharap dapat hadir di sana!"
"Ia adalah pria yang sangat baik yang mencintai dunia. Dan ia terutama mencintai orang-orang yang sedang mengalami masa sulit. Dan itu baik bagi saya," tambahnya.
Trump sendiri sempat memiliki hubungan yang agak kacau dengan Fransiskus selama bertahun-tahun.
Jika Trump benar-benar pergi ke Vatikan, ia akan menjadi presiden AS pertama yang sedang menjabat yang menghadiri pemakaman paus sejak Presiden George W. Bush menghadiri pemakaman Paus Yohanes Paulus II pada tahun 2005.
Selain Trump, berbagai laporan menunjukkan bahwa seorang anggota senior Keluarga Kerajaan kemungkinan besar akan menghadiri pemakaman paus, dengan Pangeran William sebagai perwakilan kerajaan. Namun belum ada konfirmasi resmi mengenai kehadirannya hingga berita ini ditulis.
Pada pemakaman Paus Yohanes Paulus II pada tahun 2005, Pangeran Charles saat itu pergi menghadirinya.
"Saya dan istri sangat sedih mendengar kematian Paus Fransiskus," kata Raja Charles dalam sebuah pernyataan pada Senin.
"Namun, hati kami yang berat sedikit terhibur mengetahui bahwa Yang Mulia dapat menyampaikan Ucapan Selamat Paskah kepada Gereja dan dunia yang telah ia layani dengan penuh pengabdian sepanjang hidup dan pelayanannya."
Selain itu, Presiden Prancis Emmanuel Macron dipastikan bakal hadir pada prosesi pemakaman Paus Fransiskus. Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky juga dilaporkan akan hadir.
Presiden Argentina Javier Milei dan Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva juga dikabarkan akan hadir langsung di Vatikan.
Adapun Vatikan telah merilis jadwal upacara pemakaman Paus Fransiskus. Proses tersebut akan dilakukan pada Sabtu, 26 April 2025, pukul 10:00 waktu setempat di Lapangan Santo Petrus di depan Basilika Santo Petrus, pusat spiritual Gereja Katolik dunia.
Menurut keterangan resmi dari Vatikan yang dirilis pada Selasa (22/4/2025), setelah upacara pemakaman digelar di hadapan para umat dan para pemimpin dunia, peti jenazah mendiang Paus akan dibawa masuk ke dalam Basilika Santo Petrus.
Dari sana, jenazah akan dibawa menuju Basilika Santa Maria Maggiore di Roma untuk proses pemakaman.
Santa Maria Maggiore merupakan salah satu dari empat basilika utama di Roma dan memiliki kedekatan sejarah serta spiritual yang mendalam dengan Paus Fransiskus. Selama masa kepemimpinannya, beliau kerap mengunjungi tempat suci tersebut, termasuk sebelum dan sesudah perjalanan apostolik ke luar negeri.
(tfa/tfa)
Saksikan video di bawah ini:
