Truk Tabrak dan Tembak Orang-Orang di Pesta Tahun Baru, 10 Tewas

Seorang pengemudi menabrakkan truknya ke kerumunan di French Quarter, New Orleans, Amerika Serikat (AS), saat pesta perayaan Tahun Baru 2025. Tak hanya itu, ia lalu menembak kerumunan tersebut. Dilaporkan bagaimana kejadian ini menewaskan 10 orang dan melukai lebih dari 35 lainnya pada Rabu (1/1/2025). (ABC Affiliate WGNO/Handout via REUTERS)

Menurut Reuters, dikutip Selasa (2/12/2025) insiden terjadi sekitar pukul 3:15 pagi waktu setempat di persimpangan Canal dan Bourbon Streets saat perayaan Tahun Baru. Bourbon Street merupakan destinasi wisata bersejarah di French Quarter, terkenal dengan musik dan barnya yang ramai pengunjung. Foto diambil sesaat setelah kejadian. (ABC Affiliate WGNO/Handout via REUTERS)

Mengutip AFP, FBI mengatakan sedang menyelidiki serangan itu sebagai kemungkinan tindakan terorisme. Para pejabat mengatakan truk itu juga membawa setidaknya satu alat peledak rakitan dan para ahli mencoba untuk menentukan apakah alat itu layak digunakan. Foto di atas di ambil beberapa jam setelah kejadian di pagi hari. (AP Photo/Gerald Herbert)

Saat ini lokasi kejadian ditutup petugas dan dilarang dilalui massa. Polisi belum merilis nama pelaku tetapi beberapa organisasi berita mengidentifikasi dia sebagai Shamsud Din Jabbar, usia 42 tahun, warga AS. (AP Photo/Gerald Herbert)

Kota ini menjadi tuan rumah bagi puluhan ribu orang yang datang untuk menonton pertandingan sepak bola perguruan tinggi besar yang disebut Sugar Bowl, yang dijadwalkan tetap berlangsung meskipun terjadi tragedi. Di sisi lain, Gedung Putih di bawah Presiden AS Joe Biden menyatakan telah menghubungi wali kota untuk menawarkan bantuan. (AP Photo/Gerald Herbert)

New Orleans sebelumnya pernah mengalami kejadian serupa di November 2024, saat sebuah kendaraan menabrak kerumunan dan pengendaranya melancarkan tembakan ke massa. Saat itu, dua orang tewas dan 10 orang luka-luka dalam dua penembakan terpisah di sepanjang rute parade dan perayaan yang dihadiri ribuan orang. (AP Photo/Gerald Herbert)