Ukraina Ngamuk! Bombardir Pusat Energi Rusia-Penerbangan Lumpuh

3 hours ago 3

Jakarta, CNBC Indonesia - Serangan drone yang dilancarkan Ukraina pada malam hari menargetkan fasilitas bahan bakar dan energi di Rusia, memicu kebakaran di kilang minyak Volgograd dan mengganggu operasi penerbangan di beberapa bandara. Hal itu diungkapkan pejabat Rusia, Senin (3/2/2025).

Gubernur wilayah Volgograd, Andrei Bocharov, menyatakan bahwa pertahanan udara Rusia berhasil menangkis serangan besar-besaran oleh drone tipe pesawat di wilayah tersebut.

"Pertahanan udara Kementerian Pertahanan berhasil menangkis serangan besar-besaran oleh drone tipe pesawat di wilayah Volgograd," kata Bocharov dalam pernyataan resmi yang dikeluarkan melalui aplikasi pesan Telegram, dilansir Reuters.

Namun, serangan tersebut menyebabkan puing-puing drone jatuh dan memicu beberapa kebakaran di kilang minyak. Meskipun Bocharov tidak menyebutkan kilang mana yang terbakar, ia menegaskan bahwa api telah berhasil dikendalikan.

Sumber lain, Baza, sebuah saluran berita Telegram yang dekat dengan dinas keamanan Rusia, melaporkan bahwa serangkaian ledakan terdengar di sekitar kilang minyak yang dioperasikan oleh Lukoil, produsen minyak terbesar kedua di Rusia. Namun, laporan ini belum dapat diverifikasi secara independen oleh Reuters.

Kementerian Pertahanan Rusia mengklaim bahwa unit pertahanan udara mereka berhasil mencegat dan menghancurkan 70 drone Ukraina yang terbang di atas wilayah Rusia dalam semalam. Dari jumlah tersebut, 25 drone dihancurkan di wilayah Volgograd, 27 di wilayah Rostov, dan tujuh di wilayah Astrakhan.

Di Astrakhan, serangan drone juga memicu kebakaran, meskipun Gubernur Igor Babushkin tidak merinci objek apa yang terbakar.

"Pasukan bersenjata Ukraina mencoba melakukan serangan drone terhadap objek-objek di wilayah kami, termasuk fasilitas bahan bakar dan energi," kata Babushkin melalui Telegram.

"Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini." Baza menambahkan bahwa Ukraina menyerang pabrik pengolahan gas di dekat Astrakhan.

Akibat serangan ini, otoritas penerbangan Rusia, Rosaviatsia, sempat menangguhkan operasi penerbangan dari bandara-bandara di Astrakhan, Volgograd, Kazan, Nizhnekamsk, Saratov, dan Ulyanovsk untuk memastikan keselamatan udara. Namun, sebagian besar bandara tersebut telah kembali beroperasi, menurut pernyataan Rosaviatsia di Telegram.

Sampai saat ini, belum ada komentar resmi dari Ukraina terkait serangan ini, dan cakupan lengkap serangan masih belum jelas. Namun, sebelumnya Kyiv menyatakan bahwa serangan di dalam wilayah Rusia bertujuan untuk menghancurkan infrastruktur energi, transportasi, dan militer yang menjadi kunci upaya perang Moskow.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky juga menegaskan bahwa serangan ini merupakan respons terhadap pemboman terus-menerus yang dilakukan Rusia terhadap Ukraina sejak invasi skala penuh pada Februari 2022.


(luc/luc)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Trump Ancam Putin Agar Akhiri Perang Dengan Ukraina

Next Article Amukan Putin Makin Ngeri, Pasukan Rusia Rebut Lagi Wilayah Ukraina

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|