Delapan warga binaan pemasyarakatan kasus tindak pidana terorisme penghuni Lapas Pasir Putih Nusakambangan, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, menyatakan ikrar setia kepada NKRI, Rabu (1/10/2025). ANTARA - HO/Ditjen Pemasyarakatan Jateng
Harianjogja.com, CILACAP - Sebanyak 8 warga binaan pemasyarakatan atau narapidana kasus tindak pidana terorisme penghuni Lapas Pasir Putih Nusakambangan, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, menyatakan ikrar setia kepada NKRI.
Kepala Lapas Pasir Putih Nusakambangan Andi Yudho Sutijono di Cilacap, Rabu, mengatakan ikrar setia ini digelar bertepatan dengan peringatan Hari Kesaktian Pancasila.
Menurut dia, ikrar setia NKRI yang dibacakan oleh delapan napi teroris tersebut tidak terlepas dari kerja sama yang baik antarpemangku kepentingan.
"Merupakan bukti Lapas Pasir Putih bekerja sama dengan para pemangku kepentingan terkait dalam mendukung program Asta Cita Presiden RI," katanya.
BACA JUGA: Nama Sekda Banyumas Dicatut Penipu, Ada yang Sudah Transfer Rp10 Juta
Andi juga menyampaikan selamat kepada delapan warga binaan yang telah mengakui kembali kedaulatan NKRI.
Ia menambahkan ikrar setia tersebut juga merupakan wujud kesadaran untuk tidak lagi terlibat dalam tindak pidana terorisme.
Menurut dia, ikrar setia pada NKRI merupakan capaian dari proses reintegrasi sosial dan deradikalisasi, serta pembinaan yang berdasarkan prinsip sinergi antarpemangku kepentingan.
"Terima kasih kepada seluruh pihak yang berkontribusi terhadap terselenggaranya ikrar NKRI serta mendukung program pemasyarakatan dan deradikalisasi," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
