FOTO Internasional
Reuters, AP Photo, CNBC Indonesia
07 January 2025 12:40

Justin Trudeau mengumumkan akan mengundurkan diri sebagai Perdana Menteri Kanada setelah partainya menemukan pemimpin baru, mengakhiri hampir satu dekade masa jabatannya. (Adrian Wyld/The Canadian Press via AP)

"Kanada berhak mendapatkan pilihan yang jelas dalam pemilu berikutnya," kata Trudeau, Senin (6/1/2025) waktu setempat, seraya menambahkan bahwa perselisihan dalam partai membuatnya tidak mungkin menghadapi rival politiknya. Dia akan tetap menjabat hingga pemimpin baru Partai Liberal dipilih melalui proses yang "kuat dan mencakup seluruh negeri." (REUTERS/Patrick Doyle)

Dilansir The Guardian, keputusan Trudeau ini membuka jalan bagi pertarungan politik sengit untuk menentukan pemimpin negara berikutnya. Jajak pendapat menunjukkan bahwa Partai Liberal akan kalah telak dari Partai Konservatif dalam pemilu yang harus diadakan paling lambat Oktober, terlepas dari siapa pemimpinnya. (REUTERS/Patrick Doyle)

Dengan mata berkaca-kaca, Justin Trudeau mengumumkan pengunduran dirinya sebagai Perdana Menteri Kanada. Dalam pidatonya, ia mengenang pencapaian tiga periode pemerintahannya dan menyatakan parlemen akan ditangguhkan hingga 24 Maret. Keputusan ini muncul di tengah kekhawatiran politik Kanada menjelang pelantikan Donald Trump sebagai Presiden AS. (REUTERS/Patrick Doyle)