Bos Apple Tiba di Kemenperin, Nasib iPhone 16 di RI Segera Ditentukan

1 day ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - Perwakilan Apple global mendatangi kantor Kementerian Perindustrian (Kemenperin) pada Selasa, (7/1/2025) siang ini. 

Sejumlah perwakilan Apple terlihat datang pukul 14.35 di kantor Kemenperin, Jakarta Selatan.

Menurut pandangan mata CNBC Indonesia setidaknya ada 5 orang manajemen Apple masuk lift bersamaan dengan perwakilan Kemenperin, termasuk Nick Amman Vice President, Global Policy Apple.

Pertemuan ini sebelumnya telah dikonfirmasi oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE), Setia Diarta.

"Jadi," jawabnya singkat ditemui di Cikarang Utara, Bekasi.

Dia tak berbicara banyak soal pertemuan itu. Termasuk siapa yang akan datang ke kantor Kemenperin.

"Kita update nanti di kantor," ujar Setia.

Sebelumnya, Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan pihaknya meminta petinggi Apple untuk datang langsung ke Indonesia melakukan negosiasi terkait rencana investasi Apple dan nasib iPhone 16 di Indonesia. 

Agus mengungkapkan, Apple telah menyatakan kesediaannya untuk mengirimkan perwakilan tingkat tingginya ke Indonesia untuk membahas potensi kerja sama strategis. Adapun agenda negosiasi tersebut, katanya, akan dilakukan di Kemenperin dan Kementerian Investasi.

Apple diketahui masih tidak bisa menjual seri terbaru iPhone 16. Pasalnya belum memenuhi syarat Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) yang ditetapkan oleh pemerintah.

Sebagai informasi, penghitungan TKDN tertuang dalam Permenperin No. 29 Tahun 2017 tentang Ketentuan dan Tata Cara Penghitungan Nilai Komponen Dalam Negeri Produk Telepon Seluler, Komputer Genggam, dan Komputer Tablet. Aturan itu mengatur tiga skema penghitungan.

Mulai dari skema manufaktur atau pembuatan produk di dalam negeri, kemudian skema aplikasi atau pembuatan aplikasi di dalam negeri, atau skema pengembangan inovasi di dalam negeri. Apple menggunakan skema terakhir untuk pemenuhan TKDN di Indonesia.

Sayang sertifikat TKDN yang dimiliki Apple telah habis masa berlakunya. Jadi perusahaan perlu melakukan perpanjangan jangka waktu.

Apple juga telah memberikan proposal investasi sebesar US$1 miliar. Namun proposal itu masih wacana dan belum ada pihak Apple yang datang untuk membicarakan komitmen ini.


(fab/fab)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Kemenperin Buka Suara Soal Isu Launching IPhone 16

Next Article Bos Apple Kasih Pesan ke Warga RI Pengguna iPhone, Berani Baca?

Read Entire Article
Ekonomi | Asset | Lokal | Tech|