Harianjogja.com, JOGJA—BYD meluncurkan Qin L DM-i, mobil plug-in hybrid electric vehicle (PHEV) terbaru untuk pasar China, Selasa (28/10/2025). Mobil ini diklaim mampu menempuh jarak hingga 2.100 km dengan sekali pengisian penuh bensin dan daya baterai.
Carnewschina mengungkapkan, Qin L menempati posisi di atas Qin Plus dalam jajaran BYD. Mobil ini memiliki jarak sumbu roda lebih panjang dan ruang interior yang lebih luas, sehingga ditujukan untuk keluarga atau mobilitas harian.
Selain peningkatan konfigurasi, model 2026 ini juga menyasar pesaing tangguh, Geely Galaxy A7, yang mampu terjual 10.000 unit per hari. Untuk bersaing, BYD menerapkan strategi harga dan kebijakan penjualan yang kompetitif di segmen sedan menengah.
Dalam hal desain, BYD Qin L DM-i mengusung konsep 'New Traditional Trend Dragon Face'. Tampilan depannya menampilkan gril besar, lampu utama ramping, serta Daytime Running Light (DRL) LED berbentuk "kumis naga".
Sementara pada interior, suasana modern tercipta dengan dihilangkannya tuas transmisi konvensional. BYD menggantinya dengan tuas column-mounted di belakang setir, sehingga area konsol tengah terlihat lebih lapang dan minimalis.
Qin L DM-i ditenagai mesin bensin 1.5L yang menghasilkan tenaga 74 kW dan torsi puncak 126 Nm. Terdapat dua pilihan motor penggerak: 120 kW dan 160 kW. Mobil ini dapat melaju sejauh 128 km dalam mode listrik murni.
Untuk efisiensi, konsumsi bahan bakarnya mencapai 2,7 liter per 100 km dalam mode hybrid. Dengan pembaruan sistem, angka ini bahkan dapat lebih baik.
Sedan ini telah dilengkapi dengan sistem bantuan pengemudi Tianshen C, yang menawarkan berbagai fitur semi-otonom seperti pengereman darurat otomatis dan adaptive cruise control.
Untuk harganya, BYD Qin L DM-i dijual mulai 92.800 Yuan (sekitar Rp216 jutaan) untuk varian dasar, dan 102.800 Yuan (sekitar Rp240 jutaan) untuk varian tertinggi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
