Harianjogja.com, JOGJA—Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) dilaporkan telah mengajukan permintaan resmi kepada FIFA dan AFC untuk mengganti wasit asal Kuwait, Ahmad Al Ali, yang ditunjuk memimpin laga Timnas Indonesia melawan Arab Saudi di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Namun, permintaan tersebut secara resmi ditolak. Ahmad Al Ali akan tetap memimpin pertandingan krusial di Stadion King Abdullah Sports City pada Rabu (8/10) waktu Jeddah atau Kamis (9/10) dini hari WIB.
Keputusan penolakan ini dikonfirmasi melalui akun X @iraqfpg.
"Permintaan Federasi Sepak Bola Indonesia [PSSI] untuk mengubah wasit Kuwait Ahmad Al Ali resmi ditolak, sekaligus mempertahankan keputusan untuk tetap memimpin laga Arab Saudi lawan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia," tulisnya.
Laga melawan Arab Saudi sangat krusial bagi kedua tim dalam upaya memperebutkan tempat di Piala Dunia 2026. Alasan utama PSSI mengirim surat protes atas penunjukan Ahmad Al Ali adalah kekhawatiran mengenai netralitas wasit.
PSSI menduga penunjukan wasit yang berasal dari kawasan Timur Tengah (middle east), sama dengan Arab Saudi, dapat merugikan posisi Indonesia.
Media Arab Saudi, Kooora, memberitakan bahwa PSSI menuntut penunjukan wasit yang benar-benar netral, bahkan menyarankan agar wasit tersebut berasal dari Eropa.
Kekhawatiran PSSI juga didasari oleh rekam jejak buruk Timnas Indonesia saat dipimpin oleh Ahmad Al Ali. Ini bukan pertama kalinya wasit asal Kuwait tersebut memimpin pertandingan skuad Garuda.
Salah satu momen yang disorot adalah saat Timnas Indonesia kalah 0-4 dari Vietnam dalam ajang Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Stadion Al Maktoum, Uni Emirat Arab, pada 7 Juni 2021, di mana Ahmad Al Ali bertugas sebagai wasit tengah.
Meskipun PSSI telah berupaya menuntut perubahan, keputusan FIFA dan AFC bersifat final. Timnas Indonesia kini harus fokus mempersiapkan diri menghadapi Arab Saudi dengan wasit Ahmad Al Ali yang bertugas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
